RADARMUKOMUKO.COM – Ibukota Negara Baru Indonesia atau biasa di sebut IKN telah melakukan berbagai pembangunan infrastruktur dan berbagai fasilitas.
Pembangunan yang sudah di mulai sejak beberapa tahun belakang, kini telah menampakkan wujudnya.
Pembangunan yang telah di perkirakan mencapai 52% sejak November 2023 ini telah terlihat sejumlah bangunan-bangunan pemerintahan.
Pembangunan yang di gencar-gencarkan adalah gedung-gedung pemerintahan sebagai kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN.
BACA JUGA:Bukan Arab, Ini Bahasa Nasional Negara Israel, Namun Masyarakatnya Gunakan 4 Bahasa
Bukan hanya itu, sejumlah fasilitas juga menjadi fokus pembangunan di IKN seperti jalan, transportasi.
Ibukota yang mengusung konsep Smart Forest City ini telah mencapai target pembangunan yang di rencanakan.
Biaya pembangunan IKN ini di dapatkan dari sejumlah biaya APBN sebesar 20% sementara sisanya yang sebesar 80% berasal dari para investor.
Para investor ini berasal dari sejumlah swasta baik investor dalam negeri maupun luar negeri.
Tingkat ketertarikan para investor untuk berinvestasi ke IKN terbilang cukup tinggi.
Hal ini terlihat dari banyaknya pengajuan investor. Selain itu sejumlah biaya yang sudah masuk dari investor jika di totalkan sudah mencapai sekitar Rp 45 T bahkan lebih.*
Artikel ini telah tayang di harian.disway.id dengan judul “Infrastruktur IKN Sudah 52 Persen Jokowi Sebut Ada Investasi 45 Triliun yang Sudah Masuk”