Meski begitu, dalam satu kali makan makanan cepat saji, dapat mengandung setidaknya 75 persen atau lebih dari asupan lemak jenuh harian.
BACA JUGA:Terkesan Menjijikkan, Ternyata Membuat Mie Lendir Sangat Mudah dan Praktis Rasanya Dijamin Lezat
Asupan lemak jenuh yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan kolesterol LDL atau kolesterol jahat.
• Meningkatkan risiko stroke
Mengonsumsi makanan cepat saji secara berlebihan dapat menyebabkan risiko terkena stroke.
Hal tersebut disebabkan karena makanan cepat saji memiliki kandungan sodium yang cukup banyak.
Apabila dikonsumsi dalam jangka panjang, asupan sodium yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah serta meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular atau stroke.*
Artikel ini sudah terbit di Diwsay.id dengan judul “Waspada! 5 Dampak Negatif dari Konsumsi Makanan Cepat Saji yang Perlu Diketahui”