Pakaian ini tidak memiliki fungsi untuk melindungi tubuh dari cuaca dingin, karena Suku Sentinelese telah beradaptasi dengan suhu rendah di pulau mereka.
- Makanan Sentinelese:
Makanan Sentinelese adalah makanan yang berasal dari hasil perburuan dan penangkapan binatang di Pulau Sentinel Utara, seperti ikan, kepiting, kura-kura, babi hutan, burung, dan buaya.
Makanan ini biasanya dimakan mentah atau setengah matang, karena api sangat langka dan sulit dibuat di pulau ini.
Makanan ini juga kaya akan protein, lemak, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan untuk bertahan hidup di pulau terpencil. Makanan ini juga memiliki nilai budaya dan sosial bagi Suku Sentinelese, karena merupakan bagian dari upacara, perayaan, dan pertukaran.
- Rumah Sentinelese:
Rumah Sentinelese adalah rumah yang terbuat dari kayu, daun, dan jerami yang disusun menjadi bentuk kerucut atau kubah. Rumah ini digunakan sebagai tempat tinggal permanen oleh Suku Sentinelese.
Rumah ini biasanya memiliki satu ruangan saja, dengan lubang pintu di samping dan lubang udara di atas, di dalam rumah ini, Suku Sentinelese menggunakan lampu minyak dari lemak binatang untuk penerangan dan pemanas.
Suku Sentinelese adalah bangsa asli yang hidup terisolasi di pulau misterius. Mereka memiliki sejarah yang panjang dan penuh misteri.
Mereka juga memiliki budaya yang kaya dan unik yang mencerminkan identitas dan kebanggaan mereka sebagai orang Sentinelese, budaya Suku Sentinelese merupakan salah satu warisan dunia yang patut dihormati dan dilindungi.*