RADARMUKOMUKO.COM - Salah satu suku yang memiliki aturan unik adalah, Suku Zulu di Afrika Selatan. Suku ini mengharuskan wanita melakukan tes keperawanan sebelum menikah.
Jika perempuan ketahuan tidak bisa menjaga kesuciannya atau gagal dalam tes, maka sanksinya cukup berat, diasingkan bagkan bisa dibunuh.
Tes yang dilakukan juga sangat terbuka, hingga tidak bisa ditipu hasilnya.
Tes keperawanan dilakukan dengan menggunakan buluh. Biasanya setiap tahunnya selalu mengadakan tes keperawanan untuk anak perempuan mereka. Ujian tersebut diikuti oleh ribuan gadis.
Mereka harus mengikuti aturan berbaring di atas permadani dengan posisi kaki terbuka lebar ke arah kerumunan.
Setelah itu, seorang wanita lanjut usia akan datang untuk mengecek keperawanan mereka, lalu mengumumkannya pada semua orang.
BACA JUGA:Mengenal Suku Togutil, Suku Pedalaman di Halmahera Utara, Maluku Utara
BACA JUGA:Kisah Nyai Balau, Wanita Sakti dari Suku Dayak Yang Dikenal Sopan dan Baik Hati
Bukan itu saja, Suku Zulu juga memiliki serangkaian aturan ketat bagi kaum wanitanya. Wanita yang belum menikah tidak diperbolehkan memakai kemeja. Pakaian wanita Zulu hanya menutupi bagian bawahnya saja.
Mereka menggunakan rok dan juga kain yang berfungsi seperti selendang, dipakai pada bagian tangan untuk memperindah tampilan mereka.
Wanita Zulu yang belum menikah juga tidak diperbolehkan memiliki rambut panjang, melainkan harus selalu memendekkan rambutnya.
Sementara bagi yang sudah menikah, mereka hanya diperbolehkan mengenakan pakaian atau pakaian manik-manik untuk menunjukkan rasa hormat pada keluarga suami.
Suku Zulu awalnya adalah klan kecil yang didirikan pada tahun 1709 oleh Zulu kaNtombhela. Dalam bahasa Zulu yang disebut isiZulu, zulu artinya surga atau langit.
Saat itu, klan Zulu hidup berdampingan di wilayah utara Provinsi KwaZulu-Natal dengan keturunan suku Nguni, yang bermigrasi ke wilayah pantai timur Afrika sejak sekitar tahun 800.
BACA JUGA:Kisah Suku Asmat Balas Dendam Peristiwa Awyu Oleh Belanda, Naas Putra Wapres AS Terbunuh