Mereka juga cenderung menikah dengan pasangan albino sehingga anak-anaknya pun juga albino.
Pemerintah Tanzania pun berinisiatif untuk mendirikan sebuah tempat di desa yang bisa membuat orang-orang albino ini bisa melakukan berbagai kegiatan sehari-hari dengan normal dan tenang.
Shelter ini diyakini sudah menampung sebagian dari 8 ribu orang yang menderita albino di Tanzania dan diharapkan bisa menjadi solusi bagi mereka yang juga membutuhkan bantuan medis atau kondisi kehidupan yang jauh lebih baik.*