RADARMUKOMUKO.COM – Pelaksanaan Jambore Pramuka Dunia yang di selenggarakan di Korea Selatan harus gagal karena adanya serangan cuaca ekstrim yang menyerang Korsel.
Cuaca ekstrim yang di sebabkan gelombang panas di beberapa wilayah di Korea Selatan membuat banyak peserta jatuh sakit.
BACA JUGA:Ujian Berat Tapi Nyeleneh Bagi Kaum Pria, Tradisi Suku Banyankole, Pengantin Pria Diuji Kejantanan
Akibatnya acara yang seharusnya berlangsung seru harus gagal. Namun dalam gagalnya kegiatan itu terdapat beberapa fakta menarik.
Berikut ini adalah beberapa fakta menarik dari event Jambore Pramuka Dunia di Korea Selatan.
Agenda Perkemahan Pertama yang di Evakuasi Akibat Cuaca Buruk
Dalam pelaksanaan kegiatan Jambore Pramuka Dunia di Provinsi Jeolla Utara, Korea Selatan yang di ikuti sekitar 43 ribu orang ini harus gagal.
BACA JUGA:Inilah Hukum Menafkahi Orang Tua Setelah Anak Menikah dalam Agama Islam
Hal tersebut akibat adanya gelombang panas yang terjadi, selain itu juga terjadi topan di wilayah pelaksanaan perkemahan.
Pihak Organisasi Pramuka Dunia mengungkapkan bahwa akibat gelombang panas tersebut membuat perkemahan Jambore Dunia ini perkemahan pertama kali yang di batalkan karena cuaca buruk.
Jambore Dunia berakhir Dini
Kegiatan perkemahan Jambore Dunia ini harus berakhir lebih cepat dari yang di rencakan. Sehingga pada Selasa, 08 Agustus 2023 para peserta mengemasi semua barang perkemahan.
BACA JUGA:Tradisi Unik Goyang dan Tongkat Suku Madura, Tarian Oleh Wanita Sensual Penuh Manfaat
Dalam mengatasi hal tersebut, pihak pemerintah Korea telah menyiapkan tempat penginapan serta transportasi yang membuat seluruh peserta nyaman dan aman.
Kegiatan Jambore di Ganti dengan Tour Wisata