RADARMUKOMUKO.COM - Suku Deer Horn Muria atau Suku Muria yang tinggal di kawasan Naxal Bastar di Chhattisgarh, India Tengah memiliki ritual Ghotul yang bikin geleng-geleng.
Dalam budaya tersebut, anak-anak dilatih untuk melakukan hubungan pra-nikah. Ghotul menjadi pusat keagamaan dan kegiatan sosial masyarakat yang merupakan asrama desa untuk anak perempuan dan anak laki-laki yang belum menikah.
Anak-anak yang telah menginjak usia remaja akan diajarkan pendidikan jasmani, keterampilan seni, minum alkohol sampai gituan.
Pada festival budaya tersebut membolehkan gadis remaja dan pemuda perjaka berhubungan secara bebas. Mereka bisa memilih pasangan sesukanya.
Jika ada yang cocok untuk saling mencintai, maka pasangan itu akan dinikahkan.
Ghotul diikuti oleh remaja putra (Chelik) minimal berusia 21 tahun dan remaja putri (Motiari) minimal berusia 18 tahun.
Dalam festival ini, para peserta akan mempelajari banyak hal, seperti lagu, tarian, cerita rakyat, hingga melakukan hubungan.
Festival Ghotul dimulai dengan perkenalan antar peserta putri dan putra. Peserta putri kemudian akan memilih pasangannya melalui sisir kayu yang ada di dalam pot.
Pada sisir tersebut terdapat sebuah nama remaja putra.
BACA JUGA:Suku Mengbetu Bentuk Kepala Menjadi Melonjong Sejak Anak Berusia 1 Bulan
Di malam harinya, remaja putri akan diberikan minuman keras yang dipercayai bisa mencegah kehamilan. Setelah itu, mereka akan dibawa ke sebuah asrama campuran untuk kemudian berhubungan.
Mereka bisa berhubungan seks dengan satu pasangan atau bisa juga dilakukan secara berkelompok.
Meski demikian, selama festival ini berlangsung, para peserta tidak boleh melakukan hubungan lebih dari 3 malam.