MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Kabupaten Mukomuko, Bengkulu memiliki lahan sawah yang cukup luas. Data terakhir dengan luas panen padi sawah mencapai 9.037 hektare.
Jika pemerintah secara terus menerus memperluas jaringan irigasi, diperkirakan jumlah lahan sawah milik petani di daerah ini terus bertambah.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, M. Rizon, S.Hut., M.Si kepada radarmukomuko.com mengungkapkan, yang menjadi kendala sektor pertanian padi sawah selama ini, persoalan sumber pengairan.
BACA JUGA:Mantan Bupati Ichwan Yunus Putuskan Nyaleg DPR RI dari Partai Ka’bah
Kalaulah infrastruktur jaringan irigasi terus dipacu, ia meyakini jumlah lahan sawah di Kabupaten Mukomuko terus bertambah.
‘’Kendala utama masyarakat petani selama ini, berkaitan dengan sumber air. Kita meyakini ketika infrastruktur jaringan irigasi terus diperluas, bakal banyak petani yang dulunya terlanjur beralih ke tanaman lain dan kembali ke sawah,’’ ungkap M. Rizon, ketika dihubungi, Sabtu, 3 Juni 2023.
Dijelaskan M. Rizon, luas panen padi sawah di Kabupaten Mukomuko tercatat 9.037 hektare. Dari sejumlah lahan sawah tersebut, hasil produksi padi sawah 68.176,30 ton per tahun.
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Perbaiki Jembatan Pondok Lunang Ambruk di Tahun 2022
Dari luas panen padi sawah tersebut, luas Lahan Sawah Dilindungi atau LSD di Kabupaten Mukomuko sebanyak 2.919,86 hektare. Kemudian, luasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) 4.775,175 hektare.
‘’Ini berdasarkan Perda LP2B Nomor 1 Tahun 2015. Hemat kita, data luasan sawah ini perlu diupdate kembali, seiring banyak masyarakat petani yang semula bercocok tanam ke tanaman lain sudah mulai beralih ke sawah,’’ ujarnya. *