MUKOMUKO – Seperti diketahui, pemerintah daerah berencana kembali melaksanakan lelang jabatan eselon II diakhir tahun ini. Surat usulan sudah disampaikan kepala Bupati Mukomuko. Namun mengingat kondisi dan semakin mepetnya waktu, kemungkinan besar akan ditunda hingga awal 2022. Selain itu ada kemungkinan penambahan kursi jabatan eselon II yang akan dilelang. Rencana awal lelang jabatan untuk enam kursi kosong, yaitu untuk kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kedua kursi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Kedua Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar. Terus ketiga jabatan staf ahli bupati, keempat Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan Kepala Dinas Sosial. Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Mukomuko, Wawan Santoni, S.Hut, M.Si surat pengajuan lelang sudah disampaikan ke bupati, guna menutupi kekosongan pejabat eselon II di beberapa OPD ini. Namun sampai sekarang belum ada perintah lanjutan dari kepala daerah untuk dimulainya tahapan. Mengingat waktu, tidak menutup kemungkinan lelang ditunda pada tahun depan. ‘’Kita sudah sampaikan pengajuan ke bupati terkait lelang JPT pengisian jabatan kosong, sekurang-kurangnya ada lima jabatan yang diajukan untuk lelang. Apakah tetap tahun ini atau tahun depan belum tahu, tergantung bupati,’’ katanya. Terus terkait kemungkinan bertambahnya jabatan yang dilelang, seiring dua pejabat eselon II jadi tersangka, Wawan belum bisa memastikan. Hingga saat ini dua pejabat ini belum diberhentikan secara permanen dari jabatannya, karena sesuai ketentuan pemberhentian pejabat eselon II harus ada izin KASN. ‘’Itu tergantung bupati, yang jelas kita ajukan untuk mengisi kekosongan jabatan di beberapa dinas. Lelang jabatan II bisa dilakukan apa bila dalam kondisi kosong atau akan memasuki usia pensiun dalam waktu dekat,’’ tutupnya.(jar)
Awal 2022, Mukomuko Gelar Lelang Jabatan
Senin 29-11-2021,09:43 WIB
Editor : Radar Mukomuko
Kategori :