AIR MANJUTO – Desa Sido Makmur, Kecamatan Air Manjuto telah melakukan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pada Jumat (8/5). Musdesus berlangsung di gedung serbaguna desa setempat. Acara dihadiri berbagai pihak terkait. Mulai dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD) perwakilan lembaga desa, tokoh agama dan juga tokoh masyarakat. Tidak ketinggalan, Camat Air Manjuto bersama staf dan juga pendamping desa serta Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas). Salah bahasan adalah menentukan warga calon penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) desa. Hasilnya ada 57 Kepala Keluarga (KK) yang dianggap layak menerima BLT desa. Dalam kesempatan yang sama juga dibahas item kegiatan yang dananya dialihkan untuk BLT. Sebagaimana disampaikan oleh Sekdes Sido Makmur, Ayaturrochim, S.Pd, kemarin.
Dihubungi Radar Mukomuko (RM) Rochim menjelaskan, Sido Makmur merupakan desa ketiga di Air Manjuto yang telah melaksanakan Musdesus. Ia menyampaikan dana yang dibutuhkan untuk BLT desa sebesar Rp 102.600.000,-. Sehubungan dengan itu, pemerintah desa mengalihkan dana untuk satu kegiatan fisik, yakni pembangunan Tembok Pelapis Tanah (TPT) di dusun V senilai Rp 149 juta. Sekdes juga menyampaikan, dana BLT diluar dana untuk penanganan corona virus. ‘’Hasil Musdesus, ada 57 KK yang akan menerima BLT desa. Data ini akan kami kirim ke kecamatan untuk mendapat pengesahan dari camat,’’ jelas Rochim. Rochim juga menyampaikan, setelah Musdesus, langkah selanjutnya adalah melakukan perubahan APBDesa. Setelah perubahan APBDesa selesai dan mendapatkan nomor register barulah diajukan pencairan APBDesa tahap II. Ia juga menjelaskan, pencairan APBDesa tahap II ini diutamakan untuk pembayaran BLT. Pencairan APBDesa tahap II ini dilakukan 3 kali, dengan persentase 15 persen, 15 persen dan 10 persen. ‘’Sekarang kami sedang fokus menyelesaikan pembuatan TPT di dusun IV. Setelah APBDesa perubahan selesai, dana BLT akan kami salurkan. Pada pencairan tahap III nanti baru kembali kepada kegiatan fisik,’’ papar Rochim. Camat Air Manjuto, Sardi, SH mengatakan dari 8 desa yang ada, 4 sudah selesai melaksanakan Musdesus. Masing-masing Sinar Jaya, Manjuto Jaya, Sido Makmur dan Pondok Makmur. Segera menyusul Agung Jaya dan Kota Praja serta Tirta Mulya dan Tirta Makmur. Camat berharap, setelah Musdesus, desa segera menuntaskan APBDesa perubahan dan mengajukan pencairan tahap II. ‘’BLT desa harus dibagikan secepatnya. Kami jadwalkan minggu depan Musdesus tuntas dan APBDesa perubahan selesai,’’ ujar Sardi. Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (KPM) Kabupaten Mukomuko, yang juga Tenaga Ahli Infrastruktur Desa (TAID), Jasman, ST menegaskan, BLT diberikan untuk 3 bulan. Setiap KK menerima BLT sebesar Rp 600 ribu perbulan. Dana bisa diberikan langsung kepada yang bersangkutan, bisa juga melalui transfer rekening. Yang pasti BLT harus berupa uang tunai, tidak boleh berupa barang. ‘’BLT harus berupa uang, tidak boleh dalam bentuk Sembako atau barang lainnya. BLT untuk 3 bulan, mulai April, Mei dan Juni,’’ demikian Jasman.(dul)Calon Penerima BLT di Sido Makmur 57 KK
Sabtu 09-05-2020,09:05 WIB
Editor : Radar Mukomuko
Kategori :