5 Cara Elegan untuk Meng-Cutoff Pertemanan yang Tidak Sehat

5 Cara Elegan untuk Meng-Cutoff Pertemanan yang Tidak Sehat

5 Cara Elegan untuk Meng-Cutoff Pertemanan yang Tidak Sehat--

BACA JUGA:BBM Naik, Mukomuko Tambah Anggaran Operasional Persampahan Rp1,3 Miliar

Dengan cara ini, Anda memberikan kesempatan kepada teman tersebut untuk merenung tanpa harus merasa disudutkan. Ini juga memberikan mereka kesempatan untuk berubah, meskipun pada akhirnya Anda mungkin tetap memutuskan untuk mengakhiri pertemanan tersebut. 

4. Prioritaskan Kesehatan Mental Anda

Mengakhiri pertemanan yang tidak sehat memang bisa menyakitkan, tetapi penting untuk mengingat bahwa kesehatan mental Anda adalah prioritas. Pertemanan yang beracun bisa mempengaruhi suasana hati, kebahagiaan, dan bahkan produktivitas Anda. Ketika Anda terus mempertahankan hubungan yang merugikan, Anda membiarkan diri Anda terjebak dalam siklus yang tidak sehat.

Cobalah untuk mempertimbangkan, apakah hubungan tersebut lebih banyak memberikan dampak positif atau justru merugikan? Jika Anda merasa hubungan tersebut memberi lebih banyak dampak negatif, maka sudah saatnya untuk melepaskannya. Memilih untuk mengakhiri pertemanan ini bisa menjadi langkah penting menuju kebahagiaan dan kesejahteraan pribadi. Ingatlah bahwa Anda berhak untuk berada di sekitar orang-orang yang menghargai dan mendukung Anda. 

5. Hapus Koneksi di Media Sosial

Setelah mengakhiri pertemanan, langkah selanjutnya adalah mempertimbangkan untuk menghapus atau memblokir teman tersebut di media sosial. Meski kedengarannya drastis, ini bisa sangat membantu dalam mengurangi kemungkinan interaksi yang tidak diinginkan dan memberikan ruang bagi Anda untuk melanjutkan hidup tanpa gangguan dari hubungan yang tidak sehat.

Media sosial sering kali menjadi tempat di mana kita masih terhubung dengan orang-orang dari masa lalu, bahkan setelah pertemanan berakhir. Oleh karena itu, menghapus koneksi di platform ini adalah cara yang efektif untuk memastikan bahwa tidak ada komunikasi atau pengaruh negatif yang bisa memengaruhi hidup Anda. Ini juga memberi Anda kesempatan untuk menata ulang ruang pribadi Anda dan mengurangi eksposur terhadap hal-hal yang berpotensi membebani pikiran Anda.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: