5 Dampak Ketagihan Scrolling TikTok Seharian bagi Kesehatan Fisik dan Mental

Hal ini dapat menyebabkan perasaan tidak puas, rendah diri, dan bahkan kecemasan berlebihan. Tidak jarang, remaja yang menghabiskan banyak waktu di TikTok merasa tertekan untuk memenuhi standar kecantikan atau gaya hidup yang ditampilkan dalam video-video viral tersebut.

4. Mengurangi Konsentrasi dan Produktivitas

Kebiasaan scrolling TikTok yang tidak terkendali bisa mengganggu konsentrasi. Banyak pengguna yang merasa kesulitan untuk fokus pada tugas-tugas penting seperti belajar, bekerja, atau menyelesaikan pekerjaan rumah karena sudah teralihkan oleh notifikasi dan video yang terus muncul. 

Gangguan seperti ini sering kali mengarah pada penurunan produktivitas, karena otak terbiasa dengan stimulus cepat yang datang dari konten TikTok. Hal ini juga bisa memperburuk masalah kecemasan, karena seseorang merasa tertekan untuk terus mengejar informasi terbaru daripada menyelesaikan tugas yang ada.

5. Gangguan Fisik pada Tubuh

Selain dampak mental, kebiasaan scrolling TikTok juga dapat memengaruhi kesehatan fisik. Posisi tubuh yang salah saat menonton video bisa menyebabkan ketegangan otot, terutama pada leher dan punggung, yang dapat memicu sakit kepala atau bahkan cedera. 

Selain itu, kebiasaan duduk terlalu lama juga berhubungan dengan peningkatan risiko obesitas dan masalah jantung. Kurangnya aktivitas fisik akibat terlalu banyak waktu yang dihabiskan di depan layar membuat tubuh menjadi lebih rentan terhadap gangguan kesehatan fisik yang serius.

Ketagihan scrolling TikTok tidak hanya memberikan dampak buruk pada kesehatan fisik, tetapi juga mental. Oleh karena itu, penting untuk menetapkan batasan waktu penggunaan TikTok dan meluangkan waktu untuk aktivitas lain yang lebih produktif dan bermanfaat. 

Dengan kesadaran akan dampak negatif ini, kita bisa lebih bijak dalam mengelola waktu di media sosial demi menjaga keseimbangan hidup yang sehat dan sejahtera.*

Sumber: