Bukan Ditularkan, Mari Mengenal Penyakit-penyakit PTM dan juga Penyebabnya

RMONLINE.ID - Di era modern ini, Penyakit Tidak Menular (PTM) telah menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat global. 

Berbeda dengan penyakit menular yang disebabkan oleh patogen, PTM berkembang secara perlahan dan seringkali tanpa disadari oleh penderitanya. 

Kondisi ini semakin mengkhawatirkan mengingat jumlah kasus PTM terus meningkat dari tahun ke tahun, tidak hanya di negara maju tetapi juga di negara berkembang.

Beberapa PTM yang paling umum ditemui adalah penyakit jantung dan pembuluh darah, diabetes melitus, kanker, dan penyakit paru-paru kronis. 

BACA JUGA:Ayok Mulai Terapkan Pola Hidup Sehat, Fisik Kuat Mental Terjaga

BACA JUGA:Fokus Terhadap Diri Sendiri, Inilah Sikap Elegan untuk Menghadapi Orang yang Membenci Kita

Penyakit-penyakit ini tidak muncul begitu saja, melainkan merupakan hasil dari akumulasi berbagai faktor risiko yang sebagian besar terkait dengan gaya hidup modern. 

Kebiasaan merokok, misalnya, tidak hanya meningkatkan risiko kanker paru-paru tetapi juga berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan lainnya seperti penyakit jantung dan stroke.

Pola makan yang tidak seimbang menjadi salah satu akar permasalahan utama PTM. Konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, gula, dan garam yang berlebihan, ditambah dengan rendahnya asupan serat dari buah dan sayuran, menciptakan kondisi ideal bagi berkembangnya berbagai PTM. 

Hal ini diperparah dengan gaya hidup sedentari atau kurang gerak yang semakin lazim di tengah masyarakat modern. 

Berjam-jam duduk di depan komputer, penggunaan kendaraan bermotor untuk jarak dekat, dan kurangnya aktivitas fisik telah menciptakan generasi yang rentan terhadap obesitas, yang merupakan pemicu berbagai PTM.

BACA JUGA:Terapkan Cara Ini Agar Kamu Disukai Banyak Orang! Tips Cara Bicara yang Menyenangkan

BACA JUGA:Tips Ampuh Menemukan Kucing yang Hilang, Langsung Ketemu dalam sehari!

Faktor lingkungan juga memainkan peran penting dalam perkembangan PTM. Polusi udara, baik di luar maupun di dalam ruangan, dapat memicu atau memperparah kondisi asma dan penyakit paru-paru kronis. 

Sumber: