Mengikuti Jejak Sunnah Rasulullah SAW, Inilah Kemuliaan Menjalankan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah

Mengikuti Jejak Sunnah Rasulullah SAW, Inilah Kemuliaan Menjalankan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah

Mengikuti Jejak Sunnah Rasulullah SAW, Inilah Kemuliaan Menjalankan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah-Istimewa-Berbagai Sumber

RMONLINE.ID – Di antara momentum mulia dalam Islam adalah momen sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. 

Pada hari-hari yang diberkahi ini, kaum muslimin dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, termasuk melaksanakan puasa sunnah Tarwiyah dan Arafah. 

Keduanya merupakan puasa yang memiliki keutamaan luar biasa bagi kehidupan seorang hamba.

Kemuliaan Puasa Tarwiyah 

Pada tanggal 8 Dzulhijjah, umat Islam disunnahkan untuk melaksanakan puasa Tarwiyah. 

Meski terdapat perbedaan pendapat mengenai kualitas hadits yang menyebutkan keutamaannya, terdapat dalil lain yang menguatkan pentingnya beramal saleh di sepuluh hari awal Dzulhijjah. 

Salah satunya adalah sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA yang artinya

 "Tiada ada hari lain yang disukai Allah SWT untuk diisi dengan ibadah sebagaimana (kesukaan-Nya pada) sepuluh hari ini." (HR At-Tirmidzi)

BACA JUGA:Bukan Sekedar Fisik, Inilah Tanda-tanda Seseorang Punya Daya Tarik Kecantikan Sejati dari Dalam Diri

BACA JUGA:Harus Waspada, Inilah Cara Menghindari Hipnotis Melalui Telepon

Dengan menunaikan puasa Tarwiyah, seorang hamba berharap mendapatkan ampunan dan keberkahan dari Allah SWT. 

Puasa ini menjadi obor penerang yang menyinari jalan menuju pengampunan dosa-dosa di masa lalu. Melalui ibadah puasa, seorang hamba melatih diri untuk lebih mengutamakan ketaatan kepada Sang Pencipta.

Kemuliaan Puasa Arafah

Sehari setelah puasa Tarwiyah, kaum muslimin dianjurkan melaksanakan puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: