Segini Suhu Pendingin Ruangan yang Ideal Agar Tagihan Listrik Tetap Stabil dan Hemat

Segini Suhu Pendingin Ruangan yang Ideal Agar Tagihan Listrik Tetap Stabil dan Hemat

Segini Suhu Pendingin Ruangan yang Ideal Agar Tagihan Listrik Tetap Stabil dan Hemat-Ilustrasi -Berbagai Sumber

RMONLINE.ID - Siapa yang tidak suka memiliki tagihan listrik yang stabil dan hemat? 

Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan mengatur suhu pendingin ruangan dengan bijak. 

Suhu yang terlalu rendah tidak hanya membuat tagihan listrik melonjak, tetapi juga tidak ramah lingkungan. 

Jadi, pertanyaannya, berapa sih sebenarnya suhu ideal untuk pendingin ruangan agar tetap nyaman dan hemat energi?

Pertama-tama, mari kita bahas tentang suhu yang nyaman bagi kebanyakan orang. Menurut para ahli, suhu yang nyaman untuk sebagian besar orang berada di kisaran 20-22 derajat Celsius. 

BACA JUGA:Jalan Berlumpur Upah Lansir TBS Rp 700 per-Kg, Petani Sawit Tidak Bisa Apa-Apa

BACA JUGA:Pertashop Gulung Tikar Satu-Persatu, Ini Penyebab Pemiliknya Merugi

Namun, ini bukanlah angka yang kaku. Beberapa orang mungkin merasa nyaman pada suhu yang sedikit lebih tinggi atau lebih rendah.

Penting untuk memperhatikan bahwa setiap peningkatan satu derajat Celsius dalam suhu pendingin ruangan dapat meningkatkan penggunaan energi hingga sekitar 6-8%. 

Jadi, bahkan perbedaan kecil dalam suhu dapat berdampak signifikan pada tagihan listrikmu. Ini adalah alasan utama mengapa penting untuk menemukan keseimbangan antara kenyamanan dan efisiensi energi.

Satu lagi faktor yang perlu dipertimbangkan adalah kondisi cuaca di luar. Saat suhu di luar sangat panas, mungkin perlu menurunkan suhu pendingin ruangan sedikit lebih rendah untuk tetap merasa nyaman di dalam rumah. 

Namun, cobalah untuk tetap mempertahankan suhu setidaknya beberapa derajat di atas suhu luar ruangan agar tidak menguras energi secara berlebihan.

Selain mengatur suhu, kita juga dapat mengoptimalkan penggunaan energi dengan cara lain, seperti:

1. Gunakan Tirai atau Penutup Jendela

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: