Penataan Taman Kota Program Prioritas 2024, Ini Penjelasan PUPR Mukomuko

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Penataan Taman Kota atau Bundaran Lapangan Merdeka, Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko masuk skala prioritas program pembangunan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko di tahun 2024. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST., MT mengungkapkan, ada dua kegiatan yang bakal difokuskan untuk penataan kawasan Taman Kota Mukomuko dan telah disediakan anggarannya di APBD tahun 2024. 

Dikatakan Apriansyah, target sasaran pertama menjadikan kawasan Taman Kota terang benderang. Di APBD telah disediakan anggaran sekitar Rp600 juta untuk pembangunan lampu taman. 

Sesuai rencana, di kawasan ini bakal dilakukan pembangunan satu unit menara tumpuan lampu penerangan kawasan taman. 

‘’Lampu penerangan yang bakal dibangun di satu tiang ini, konsep pencahayaannya dapat menyorot (menerangi) semua sisi taman kota. Sasarannya, kawasan taman ini menjadi terang benderang,’’ ungkap Apriansyah di Mukomuko pada Kamis, 18 April 2024. 

BACA JUGA:Lima Ribuan Warga Mukomuko Bergerak di Bidang UMKM, Sektor Kuliner Mendominasi

BACA JUGA:Menangkap Semua Buaya Bukan Solusi, Malah Memunculkan Masalah Baru

Kemudian, lampu taman yang sudah ada sebelumnya juga menjadi perhatian. Dikatakannya, bagi yang sudah mengalami kerusakan, ditata kembali sehingga dapat menyala normal. 

‘’Bagian lampu yang sudah ada, tetap akan dilakukan perbaikan,’’ imbuhnya. 

Program kegiatan penataan taman kota, juga melaksanakan lanjutan program sebelumnya yang dinilai masih perlu dilanjutkan. 

Menurut Apriansyah, tahun ini juga dilaksanakan pembangunan patung tugu di taman kota atau Bundaran Lapangan Merdeka Kota Mukomuko. Kegiatan ini merupakan penyempurnaan program pembangunan yang telah dilaksanakan beberapa tahun sebelumnya. 

Di mana, kata Apriansyah, sesuai konsep rencana awal pembangunan tugu bundaran juga dilengkapi dengan ornamen berupa patung perjuangan. 

‘’Patung ini sudah disepakati secara musyawarah tahun 2016 lalu. Berupa patung perjuangan masyarakat Mukomuko. Sifatnya abstrak, tidak mengarah ke sosok seseorang. Ini untuk membangkitkan spirit perjuangan,’’ paparnya. 

Tak luput, dalam rencana realisasi pembangunan ini Apriansyah juga memohon dukungan dari semua pihak. 

Sumber: