Legenda Dan Larangan Di Wisata Trunyan, Wanita Sedang Datang Bulan Dilarang Masuk

Legenda Dan Larangan Di  Wisata Trunyan, Wanita Sedang Datang Bulan Dilarang Masuk

Legenda Dan Larangan Di Wisata Trunyan, Wanita Sedang Datang Bulan Dilarang Masuk-Istimewa-Berbagai Sumber

RADARMUKOMUKO.COM - Desa Wisata Trunyan, yang terletak di kaki Gunung Batur, Bali, adalah sebuah Desa yang menyimpan legenda dan larangan yang telah berusia ratusan tahun. 

Desa ini merupakan salah satu dari sedikit desa Bali Aga yang masih mempertahankan tradisi purba. 

Desa ini terkenal dengan praktik pemakaman uniknya, dimana jenazah diletakkan terbuka di atas tanah, dikelilingi oleh pohon-pohon Taru Menyan yang beraroma harum.

Larangan di desa ini sangat khusus dan dihormati oleh seluruh warga. 

BACA JUGA:Teganya, Bayi Baru Lahir Dibuang di Persawahan Diduga Oleh Orang Tua Kandungnya

BACA JUGA:Ditolak Kampus Impian? Jangan Sedih! Begini Cara Mengatasi Rasa Kekecewaan Tidak Diterima Kampus Impian

Salah satunya adalah larangan bagi wanita yang sedang menstruasi untuk memasuki area pemakaman kuno, karena dipercaya dapat mengganggu ketenangan roh yang ada. 

Selain itu, penduduk desa juga dilarang untuk membawa pulang apapun dari area pemakaman, termasuk bunga atau batu, karena dianggap sebagai penghormatan terhadap roh yang telah berpulang.

Desa Trunyan juga memiliki larangan terhadap perubahan arsitektur rumah dan struktur desa. 

Setiap pembangunan harus mengikuti aturan adat yang ketat dan tidak boleh mengubah bentuk asli yang telah ditetapkan oleh leluhur. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesucian dan keaslian desa dari pengaruh modern.

Legenda yang hidup di desa ini tidak kalah menarik. Salah satunya adalah cerita tentang asal usul nama Trunyan, yang berasal dari kata ‘taru’ yang berarti pohon dan ‘menyan’ yang berarti harum. 

Menurut legenda, desa ini diberkahi dengan pohon Taru Menyan yang harumnya mampu menetralkan aroma tidak sedap dari jenazah yang tidak dikuburkan.

Desa Trunyan tidak hanya menawarkan pemandangan alam yang indah, tetapi juga pengalaman budaya yang mendalam. Bagi wisatawan yang berminat mengunjungi, disarankan untuk menghormati larangan dan tradisi yang ada. 

BACA JUGA:Simpan Makanan-Makanan Ini Di Freezer Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan Lho!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: