Dianggap Meniru, Peluncuran Desain Jersey Timnas Indonesia Dikritik Netizen

Dianggap Meniru, Peluncuran Desain Jersey Timnas Indonesia Dikritik Netizen

Dianggap Meniru, Peluncuran Desain Jersey Timnas Indonesia Dikritik Netizen--

RADARMUKOMUKO.COM - Gelombang protes yang muncul pasca peluncuran jersey Timnas Indonesia oleh Erigo Sport, atau Erspo, terus bergulir.

Desain yang dianggap meniru jersey tim lain di kawasan Asia Tenggara ini telah memicu perdebatan sengit di kalangan penggemar sepak bola dan media sosial.

Erspo, yang menggantikan Mills sebagai penyedia apparel Timnas, menghadapi tantangan berat dalam menjawab kritik yang datang dari berbagai pihak, termasuk pelatih kepala Shin Tae-yong (STY).

Peluncuran jersey yang berlangsung di Bengkel Space, Jakarta, dan disiarkan langsung melalui platform digital, seharusnya menjadi momen kebanggaan, namun malah berubah menjadi kontroversi.

BACA JUGA:ODD ATELIER Umumkan Jennie BLACKPINK Bakal Comeback Tahun Ini

Desain jersey yang diharapkan dapat membangkitkan semangat dan identitas nasional, justru mendapat tanggapan negatif karena dianggap kurang inovatif dan memiliki kemiripan dengan jersey negara lain.

Kritik ini semakin diperkuat dengan pernyataan STY yang secara terbuka menyatakan ketidakpuasannya terhadap jersey baru tersebut.

Dalam menghadapi situasi ini, Erspo belum memberikan klarifikasi atau tanggapan resmi. Namun, kejadian ini telah membuka mata banyak pihak tentang pentingnya originalitas dan representasi identitas nasional dalam desain yang akan dipakai mewakili bangsa di pentas internasional.

Penggemar sepak bola Indonesia berharap bahwa Erspo akan segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki situasi ini.

BACA JUGA:Simpan Makanan-Makanan Ini Di Freezer Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan Lho!

Mereka menginginkan desain yang tidak hanya unik dan orisinal, tetapi juga dapat membangkitkan rasa kebanggaan dan semangat juang para pemain serta pendukung Timnas Indonesia.

Kontroversi ini juga menimbulkan diskusi lebih luas tentang peran desainer dalam industri olahraga, di mana mereka harus menyeimbangkan antara estetika, fungsi, dan representasi budaya.

Ke depannya, diharapkan bahwa insiden seperti ini dapat dijadikan pelajaran berharga bagi semua pihak yang terlibat dalam proses kreatif desain jersey Timnas, agar dapat menciptakan karya yang benar-benar mencerminkan semangat dan identitas Indonesia.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: