Bawaslu Mulai Telusuri Isu Kepala Dinas Pendidikan Ikut Kampanyekan Caleg

Bawaslu Mulai Telusuri Isu Kepala Dinas Pendidikan Ikut Kampanyekan Caleg

Bawaslu Mulai Telusuri Isu Kepala Dinas Pendidikan Ikut Kampanyekan Caleg--

RADARMUKOMUKO.COM - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mukomuko agaknya tidak tinggal diam atas isu ASN yang merupakan Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Mukomuko terlibat politik dengan mengkampanyekan calon.

Pasalnya tindakan ini, jika benar terjadi, sudah jelas sebuah pelanggaran berat, karena seorang ASN dilarang mengkampanyekan calon manapun.

Ketua Bawaslu Kabupaten Mukomuko, Teguh Wibowo, dan anggotanya, Rustam Efendi, mengaku belum mengetahui pasti informasi ini. Pihaknya baru mengetahui lewat media dan belum ada laporan yang masuk.

Namun demikian, dalam waktu dekat ini, Bawaslu akan ke lapangan untuk croscek. Jika tindakan yang dilakukan oleh yang bersangkutan benar. Jelas itu menyalahi aturan. 

BACA JUGA:Kepala Dinas Pendidikan Diduga Ikut Berpolitik, Begini Alasannya Saat Dikonfirmasi

Sebab PNS dilarang berkampanye, jangankan memposting caleg di media sosial. Mengelik atau menyukai caleg di media sosial saja tidak boleh. 

"Yang jelas, terkiat persoalan itu. Kami dari Bawaslu akan mencari informasi dan saksi-saksi dulu," ujarnya. 

Sampai sekarang belum ada laporan, pihaknya meminta pihak yang mengetahui bisa menyampaikan laporan guna memudahkan tugas Bawaslu dalam menangani dugaan pelanggaran yang terjadi. 

"Belum ada yang melapor. Kalau ada yang melapor secara resmi, maka kami akan langsung proses sesuai aturan yang berlaku," ujarnya. 

Sebelumnya diberitakan, Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani, S.Pd diduga ikut berpolitik praktis dengan mengkampanyelah salah satu calon DPR RI. 

BACA JUGA:Ini Dia 5 Ciri-ciri Kulit Berminyak dan Cara Mengatasinya dengan Tepat

Di mana dirinya memasang status WA dengan menampilkan poto kampanye caleg dari partai NasDem yang diketahui masih ada hubungan keluarga dengannya.

Ketika dikonfirmasi awak media jawabannya bikin senyum sendiri, dimana Epi Mardiani mengaku tidak sengaja membuat postingan calon anggota DPR RI di history WhatsApp miliknya.

Alasannya, salah pencet karena belakangan ini handphonnya sering eror atau bergerak sendiri hingga salah pencet. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: