Jawabannya Sudah Jelas 'Ayam Duluan Dari Pada Telur' Tak Terbantah Lagi

RADARMUKOMUKO.COM - Anda pernah mendengar atau ditanyai dalam teka-teki "mana duluan ayam dari telur". Teka teki sudah ada sejak ratusan tahun lalu dan selalu menjadi perdebatan dalam memberi jawaban.  

Dalam cerita Abu Nawas yang memberi jawaban dihadapan Raja Harun al-Rasyid. Ceritanya, Raja Harun al-Rasyid mendapati bahwa ayam betinanya bertelur. Atas rasa syukurnya tersebut, sang Raja mengadakan sayembara bagi yang bisa menjawab “ayam sama telur duluan mana?” akan mendapatkan satu pundi emas.

BACA JUGA:Caleg Harus Punya Visi Misi Yang Bagus, Berikut Ide dan Contohnya

BACA JUGA:Tentara Israel Mengaku Melawan Hantu Dalam Perang Dengan Hamas

Namun apabila penjawab tidak sanggup mempertahankan jawaban tersebut di hadapan raja, maka resikonya adalah hukuman penjara.

Alhasil, hanya 4 peserta saja yang mengikuti sayembara tersebut, termasuk Abu Nawas. 3 peserta pertama tidak sanggup memuaskan pikiran Raja. Lalu saat giliran Abu Nawas, ia menjawab “yang pasti telur dulu, baru ayam” ujarnya.

Tentu ini membuat Raja Harun al-Rasyid penasaran dan meminta penjelasan. “Begini Baginda, ayam bisa mengenal telur, sebaliknya telur tidak mengenal ayam”, begitulah jawaban singkat dari Abu Nawas.

Jawaban tersebut ternyata tidak bisa disanggah kembali oleh sang Raja, sehingga Abu Nawas yang berhak mendapatkan hadiah emas tersebut.

Jawaban Abu Nawas inilah yang cukup cerdas sehingga tidak mampu dibalas kembali. Namun tentu saja jawaban tersebut tidak menjawab apapun, karena hanya permainan kata saja.

BACA JUGA:Cara Membuat Bolu Kojo, Kue Khas Palembang yang Bikin Ingat Masa Lalu dan Jadi Ketagihan, Ini Dia Resepnya!

BACA JUGA:Mengapa Telur Dadar Bisa Rasanya Gemuk dan Gurih? Penasaran Rahasianya Ada Disini

Pertanyaan ini juga menjadi serius ketika Stephen Hawking, salah satu orang dengan IQ tertinggi di dunia, mulai membawa masalah ayam dan telur ini lebih serius. 

Stephen Hawking mengatakan bahwa yang duluan ada adalah telur. Semua orang saat itu percaya padanya begitu saja karena ia dianggap pintar. 

Soal pertanyaan ini pula, para ilmuwan telah menemukan fakta lain. Beberapa ilmuan memberi penjelasan, karena teka-teki unik ini sempat diteliti oleh peneliti Sheffield University dan Warwick University, Inggris. 

Sumber: