Tentara Israel Mengaku Melawan Hantu Dalam Perang Dengan Hamas

RADARMUKOMUKO.COM - Viral di media sosial, pengakuan tentara Israel Yair Vigar yang terluka dalam perang melawan hamas di pertempuran Kibbutz Kerem Shalom. Dimana ia mengaku perang dengan hamas seperti melawan "Hantu". 

Dalam video yang beredar saat dirinya tengah dirawat di rumah sakit, pria Israel ini menceritakan pertempuran sengit dengan Hamas seolah melawan hantu dalam pertempuran tersebut. Yair Vigar pun merengek meminta diselamatkan dari "neraka".

Pengakuan tentara zionis ini tergambar dari taktik yang dimainkan para perjuang Palestina dalam perang yang dalam berkecamuk. Dimana pasukan hamas bisa muncul dari mana saja, dari depan, belakang dan samping.

Dalam sebuah pertempuran videonya juga banyak beredar, terlihat bagaimana tentara hamas tiba-tiba keluar dari dalam tanah atau terowongan lalu menyerang kendaraan tempur dan tentara Israel.

BACA JUGA:Djulaeha Karmita, Pejuang Perempuan Cimahi di Medan Perang Yang Tak Banyak Dikenal

BACA JUGA:Menu Kampung, Resep Oseng Kates Masakan Sedehana Enaknya Bikin Sedap Makan Sekeluarga

Bahkan belum lama ini Militer Hamas merilis video seorang militan Hamas meledakkan tank Israel. Serangan itu dilakukan oleh pejuang Hamas dari jarak dekat.

Dalam rekaman, pejuang Hamas berlari mendekati tank, meletakkan alat peledak di atasnya, lalu kembali ke terowongan. Tidak lama setelah itu tank Israel ini meledak. Hamas juga menembaki kendaraan Israel lainnya. 

Peperangan Hamas dan Israel masih terus berlanjut. Israel terus berupaya menguasai jaluar Gaza lewat darat setelah sebelumnya dibombardir lewat udara.

Sementara Hamas juga tidak tinggal diam, bersama pasukan sayapnya, mereka terus melepaskan roket ke arah Israel, sehingga suasana di negara Zionis ini mencekam, warganya banyak berada di terowongan untuk hindari roket.

Bisa dikatakan kerugian dan kehancuran yang dialami Israel tidak sedikit dalam perperangan ini. Untuk jumpah korban jiwa dari kedua belah pihak diperkirakan sudah belasan ribu jiwa.

Juga perlu diketahui, konflik ini sudah sejak lama, bahkan dimulai 1917. Dimana awalnya Menteri Luar Negeri Inggris Arthur Balfour menulis surat untuk tokoh komunitas Yahudi Inggris bernama Lionel Walter Rothschild.

BACA JUGA:Caleg Harus Tahu Tips Memenangi Pemilu 2024, Nomor 7 Kunci Kemenangan Harus Dilakukan

BACA JUGA:Mitos atau Fakta, Meminum Es Merupakan Cara Untuk Menyegarkan Diri dan Menyebabkan Jantung Melemah?

Sumber: