Proyek Jalan Provinsi di Mukomuko Makan Korban

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Diduga kesampingkan rambu lalulintas dan pengaman K3, pekerjaan proyek rekonstruksi jalan provinsi ruas Penarik – Talang Medan, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu makan korban. 

Data terhimpun, mesin hampar aspal, aspal finisher milik kontraktor pelaksana proyek yang sedang beroperasi terlibat kecelakaan dengan 1 unit mobil Toyota Caliya nopol B 1044 WZH. 

Kejadian ini terjadi di saat kegiatan pengaspalan jalan provinsi di Desa Talang Medan, Kecamatan Selagan Raya sekitar pukul 10.10 WIB pada Rabu, 1 November 2023.

BACA JUGA:Prospek Cuaca Maritim November, Bengkulu dan Sumbar Waspada Hujan Serta Gelombang Tinggi

BACA JUGA:Jangan Mengaku Suka Ayam Bakar, Kalau Resep Satu Ini Belum Anda Coba? Dijamin Serumah Bakal Ketagihan

Beruntung, dalam peristiwa ini tidak ditemukan korban jiwa. Hanya saja, mobil Toyota Caliya diketahui dikendarai Sugeng Supriyanto, warga Desa Air Kasai, Kecamatan Air Dikit, Mukomuko mengalami kerusakan. 

‘’Saya merasa dirugikan dari kejadian laka lantas ini. Pihak kontraktor tidak memasang rambu lalu lintas dan pengaman K3 di lokasi pekerjaan. Saya akan bikin hitung-hitungan, karena mereka bekerja tanpa memikirkan keselamatan masyarakat,’’ kata Sugeng Supriyanto.

BACA JUGA:Ruas Mandi Angin – Pondok Baru Program DAK 2023 Tuntas, Kades Supratman: Terima Kasih Pemkab Mukomuko

BACA JUGA:Harga Beras di Mukomuko Terus Naik, Pemerintah Berupaya Menstabilkan

Selaku korban kecelakaan, Sugeng Supriyanto alias Anang tak terima atas kerusakan kendaraan miliknya. Ia meminta pihak perusahaan bertanggungjawab terhadap kejadian itu. 

‘’Tadi, setelah kejadian saya mencoba menemui pelaksana di lapangan. Mereka tetap belum memberikan solusi terbaik. Karena saya menganggap kejadian kecelakaan ini bermula dari kelalaian pihak kontraktor yang kurang cermat dengan keselamatan pengguna jalan,’’ ujarnya. *

Sumber: