Ini Dia Cara Menggunakan Fitur Protect Battery pada Produk Smartphone Samsung

Ini Dia Cara Menggunakan Fitur Protect Battery pada Produk Smartphone Samsung

Ini Dia Cara Menggunakan Fitur Protect Battery pada Produk Smartphone Samsung--

RADARMUKOMUKO.COM – Meskipun sudah disebut sebagai ponsel pintar, bukan berarti ponsel tersebut mampu bertahan lama.

Ponsel pintar yang beredar saat ini menggunakan baterai berjenis lithium-ion dengan masa pakai tertentu.

Masa pakai tersebut biasanya diukur berdasarkan dengan jumlah siklus pengisian atau pengosongan daya baterai yang dapat dilalui sebelum baterai tersebut mulai menurun.

Adapun masa pakai rata-rata baterai jenis ini pada umumnya adalah sekitar 300 hingga 500 siklus pengisian daya, atau sekitar 2 hingga 3 tahun.

Untuk mengatasi permasalahan daya baterai yang cepat boros serta memperpanjang usia baterai biasanya sejumlah brand ponsel menggunakan sejumlah teknologi baru.

BACA JUGA:Cara Mudah Menghemat Baterai Ponsel Agar Tidak Sering Mengisi Daya

BACA JUGA:iPhone 15 Bakal Hadir di Indonesia Mulai Tanggal 20 Oktober Mendatang

Dalam produk ponsel Samsung, terdapat sebuah fitur Protect Battery yang dapat membantu dalam memperpanjang usia baterai.

Protect Battery ini merupakan sistem manajemen baterai yang disertai dengan ponsel pintar Samsung yang telah menjalankan One UI 4.0 atau Android 12 serta lebih tinggi.

Sistem ini sendiri bekerja dengan membatasi pengisian daya maksimum baterai hingga 85% guna memperpanjang masa usia baterai.

Dengan melakukan pembatasan pengisian daya hingga 85% ini fitur ini dapat mengurangi keausan dalam pengisian daya serta memaksimalkan kinerjanya.

Artinya, fitur ini dapat menghentikan proses pengisian daya segera setelah mencapai tahap di mana baterai kemungkinan besar akan mengalami penurunan kualitas..

Dalam hal ini, biasanya kapasitas baterai yang berisiko mengalami tahap penurunan kualitas berada di kapasitas 80% keatas.

Selain itu, fitur ini juga berfungsi untuk melindungi baterai dari suhu tinggi serta mengalami tegangan tinggi dari pengisian penuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: