Viral Karena Banyak Hasilkan Wanita Cantik, Ini Perbedaan Suku Baduy Luar dan Dalam
Viral Karena Banyak Hasilkan Wanita Cantik, Ini Perbedaan Suku Baduy Luar dan Dalam-Istimewa-Facebook/Kang Ayi Astaman
RADARMUKOMUKO.COM - Suku Baduy memiliki berbagai keunikan tradisi dan budaya yang terus dijaga. Walau berada tidak jauh dari keramaian kota yang modern, masyarakat Suku tidak terpengaruh oleh budaya luar.
Orang Baduy hidup bersama alam di salah satu pegunungan kendeng, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwi Damar, Kabupaten Lebak, Banten.
Suku baduy yang masih rumpun atau Sub-etnis dari Sunda suku sunda, terbari dua bagian, yaitu Suku baduy Luar dan Suku baduy Dalam.
Ada perbedaan antara suku baduy luar dan suku baduy dalam, terkait dengan beberapa hal, seperti dalam hal pakaian, aturan yang diberlakukan serta lainnya.
Sejak beberapa waktu lalu Suku Baduy ramai dibahas dan viral karena dikenal dengan penghasil wanita cantik alamai dengan kulit yang bersih tanpa noda.
BACA JUGA:Suku-Suku Yang Punah, Ternyata Ada Campur Tangan Penjajah Asing Penyebabnya
BACA JUGA:Dihuni Oleh Berbagai Suku Etnis, Inilah Jenis-Jenis Rumah Adat Sulawesi Selatan dan Keunikannya
Berikut dilansir dari berbagai sumber, perbedaan suku baduy dalam dan suku baduy luar:
- Suku Baduy luar umumnya lebih terbuka menerima tamu dari luar, bahkan mancanegara, untuk berkunjung hingga menginap di rumah mereka. Sementara masyarakat Baduy dalam umumnya lebih tertutup dan tidak menerima pengaruh budaya dari luar. Mereka memegang teguh konsep pikukuh. Ini adalah aturan adat yang isi terpentingnya mengenai keapaadaan.
- Suku Baduy luar sudah mengizinkan orang luar mengambil gambar atau menggunakan teknologi saat berkunjung, sedangkan di baduy dalam, melarang memotret atau menggunakan teknologi seperti handphone saat berada di wilayahnya.
- Perbedaan pertama Baduy luar dan baduy dalam dapat dilihat dari warna pakaian yang digunakan. Baju keseharian masyarakat Baduy Dalam umumnya dominan balutan putih dan menggunakan ikat kepala0. Kadang hanya bagian celananya saja berwarna hitam ataupun biru tua. Warna putih itu melambangkan kesucian dan budaya yang tidak terpengaruh dari luar. Sementara Baduy Luar menggunakan baju serba hitam atau biru tua saat melakukan aktivitas.
- Baduy dalam masih memegang teguh aturan adat leluhurnya dan tidak terkontaminasi modernisasi. Sedangkan Suku Baduy luar telah menggunakan teknologi, seperti peralatan elektronik. Walauu demikian penggunaannya tetap merupakan larangan untuk setiap warga Baduy, termasuk warga Baduy Luar yang datang. Namun juga, tidak semua budaya luar diterima oleh baduy luar
BACA JUGA:Ibu dan Anak Berbagi Istri Suku Mandi di Banglades, Tradisi Menjadi Warisan Turun-temurun
BACA JUGA:Mengenal Tarian Pitu, 7 Peradian Adat Tradisional Suku Toraja, Keputusan Bersifat Mutlak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: