Keris Kyai Naga Siluman Pusaka Sakti Pangeran Diponegoro, Konon Berisi Roh Naga Bisa Berubah Wujud

Keris Kyai Naga Siluman Pusaka Sakti Pangeran Diponegoro, Konon Berisi Roh Naga Bisa Berubah Wujud

Keris Kyai Naga Siluman Pusaka Sakti Pangeran Diponegoro, Konon Berisi Roh Naga Bisa Berubah Wujud--

Dengan bantuan roh naga siluman, ia berhasil mengalahkan beberapa tentara Belanda dan melarikan diri dari Magelang. Namun, ia masih dikejar oleh pasukan Belanda lainnya.

Pangeran Diponegoro kemudian berlari menuju hutan di sekitar Magelang. Ia melihat ada sebuah gua di tengah hutan dan memutuskan untuk bersembunyi di dalamnya. Namun, ternyata gua itu adalah sarang dari seekor ular besar yang sangat berbisa.

Pangeran Diponegoro tidak takut dan menghadapi ular besar itu dengan menggunakan keris Kyai Naga Siluman. Ia menusuk ular itu dengan kerisnya dan berhasil membunuhnya.

Namun, ia terkejut ketika melihat bahwa ular itu ternyata adalah naga siluman yang berada dalam kerisnya.

BACA JUGA:Mandau Suku Dayak Yang Sakti Mandraguna, Membuat Inggris, Belanda dan Jepang Mati Kutu

BACA JUGA:Tiga Suku Dengan Penduduk Bermata Biru di Indonesia, Ternyata Salah Satunya di Aceh

Ternyata, roh naga siluman dalam keris Kyai Naga Siluman telah keluar dari kerisnya dan berubah menjadi ular besar untuk melindungi Pangeran Diponegoro dari pasukan Belanda.

Namun, karena Pangeran Diponegoro tidak menyadari hal itu, ia malah menusuk naga siluman itu dengan kerisnya sendiri.

Pangeran Diponegoro merasa bersalah dan sedih karena telah membunuh naga siluman yang selama ini membantunya. 

Ia pun memohon maaf kepada naga siluman itu dan menguburkannya di dekat gua tersebut. 

Ia juga menancapkan keris Kyai Naga Siluman di atas kuburan naga siluman itu sebagai tanda penghormatan.

Keris Kyai Naga Siluman kemudian hilang dari peredaran dan tidak diketahui keberadaannya hingga kini.

Namun, pada tahun 2020, keris Kyai Naga Siluman kembali ke Indonesia setelah diserahkan oleh Raja Belanda, Willem-Alexander, kepada Presiden Indonesia, Joko Widodo.

Keris Kyai Naga Siluman ternyata disimpan di Belanda sejak tahun 1830, setelah Pangeran Diponegoro ditangkap dan dibuang ke Manado oleh Belanda.

Keris Kyai Naga Siluman dianggap sebagai salah satu barang rampasan perang yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: