Suku Sentinelese Bangsa Asli Terisolir di Pulau Misterius, Ini Daftar Korban yang Mendekat

Suku Sentinelese Bangsa Asli Terisolir di Pulau Misterius, Ini Daftar Korban yang Mendekat

Suku Sentinelese Bangsa Asli Terisolir di Pulau Misterius, Ini Daftar Korban yang Mendekat--

RADARMUKOMUKO.COM - Anda mungkin pernah mendengar tentang Pulau Sentinel Utara, sebuah Pulau kecil di Samudera Hindia yang dikenal sebagai salah satu tempat paling terpencil dan berbahaya di dunia.

Pulau ini dihuni oleh Suku Sentinelese, bangsa asli yang menolak segala bentuk kontak dengan dunia luar dan menjaga tradisi kuno mereka dengan sangat ketat, siapa sebenarnya Suku Sentinelese dan apa saja yang membuat mereka begitu unik?

Suku Sentinelese adalah salah satu dari penduduk asli Kepulauan Andaman yang terletak di Teluk Benggala. Mereka menghuni Pulau Sentinel Utara sejak ribuan tahun lalu.

Nenek moyang mereka adalah orang-orang yang bermigrasi dari Afrika sekitar 60.000 tahun lalu, mereka kemudian terpisah dari kelompok-kelompok lain yang melanjutkan perjalanan ke Asia dan Australia.

BACA JUGA:Rumah Subsudi Rp 162 Juta Dengan Cicilan Mulai dari Rp 1 Jutaan Bisa di Bank Ini

BACA JUGA:Indonesia Dianggap Menjadi Penjajah Timor Leste? Ini Awal Mula Presiden Soeharto Rebut Timur-Timur

Suku Sentinelese hidup dalam kelompok-kelompok kecil yang tersebar di pulau, mereka mengembangkan budaya mereka sendiri dengan mitologi, seni, musik, tarian, dan perang yang berbeda dengan budaya Andaman lainnya.

Mereka juga menghormati alam dan roh-roh leluhur sebagai bagian dari kepercayaan mereka.

Suku Sentinelese hidup dalam isolasi total dari dunia luar. Mereka tidak pernah berinteraksi dengan orang-orang dari luar pulau mereka, baik secara sukarela maupun paksa.

Mereka selalu menunjukkan sikap defensif dan agresif terhadap siapa pun yang mencoba mendekat ke pulau mereka, mereka melemparkan batu, panah, tombak, dan senjata lainnya kepada siapa pun yang mencoba mendarat atau terbang di atas pulau mereka.

Beberapa upaya kontak telah dilakukan oleh berbagai pihak, seperti pedagang, penjelajah, misionaris, antropolog, dan pemerintah.

Namun, hampir semua upaya kontak tersebut gagal atau berakhir dengan tragedi. Beberapa contoh insiden kontak yang berujung fatal antara lain:

- Pada tahun 1867, sebuah kapal dagang Inggris bernama Nineveh kandas di dekat Pulau Sentinel Utara. Para awak kapal diserang oleh Suku Sentinelese saat mencoba mencari air tawar di pulau tersebut. Mereka berhasil diselamatkan oleh kapal lain setelah bertahan selama beberapa hari.

- Pada tahun 1896, seorang narapidana India yang melarikan diri dari Penjara Seluler di Pulau Andaman Utara terdampar di Pulau Sentinel Utara. Dia ditemukan tewas dengan tubuhnya dipenuhi panah oleh tim pencari dari penjara tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: