Inilah Konsep Forest City yang Dikonsepkan Untuk IKN, Pertama di Dunia

RADARMUKOMUKO.COM – Pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan yang nantinya di sebut sebagai Nusantara sudah mulai di lakukan pembangunan.

Sebagai daerah yang awalnya menjadi habitat para satwa hewan liar dan hutan, pemerintah harus merencanakan agar tidak adanya flora dan fauna yang punah.

Sehingga dalam menjaga keasrian habitat para satwa liar di Kalimantan, pemerintah mengusung konsep forest city dalam pembangunan IKN.

Dimana sebagian besar wilayahnya akan tetap menjadi kawasan hijau dan tetap menjadi hutan tropis. Hanya sebanyak 25% yang akan di bangun menjadi area IKN nantinya.

Dengan  adanya konsep ini akan berkemungkinan bahwa nantinya para penghuni IKN akan hidup berdampingan dengan alam bebas langsung.

BACA JUGA:BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR Bawa UMKM Kopi Tembus Pasar Internasional

BACA JUGA:Kisah Heroik Suku Komering yang Terlupakan, Lawan Belanda Rela Mati Tolak Bayar Pajak Bumi

Menurut Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN) di yakini akan menjadi yang pertama sebagai ibukota negara dengan konsep forest city.

Dalam mewujudkan hal tersebut, pemerintah memiliki standar instrumen yang di rancang untuk membangun wilayah IKN oleh BSILHK. Setidaknya terdapat 14 poin yang telah di rancang. Berikut ini beberapa poinnya:

1. Standar Pembangunan dan Pengelolaan Koridor Satwa Alami (Eco-Bridge) Kegiatan Risiko Menengah Tinggi dari kluster Ekosistem di Koridor Satwa, dan Ekosistem di Wilayah dengan Nilai Konservasi Tinggi.

2. Standar Restorasi Hutan Tropika Basah dan Pengembangan Ruang Terbuka Hijau untuk Kegiatan Risiko Menengah Rendah untuk dari HTI ke HTB, dan ruang terbuka hijau perkotaan lainnya.

3. Standar penebangan untuk IKN untuk Kegiatan Risiko Menengah Rendah.

BACA JUGA:Artis Asri Welas Ternyata Keturunan Pangeran Diponegoro, Dulu Dirahasiakan agar Tidak Dihabisi Belanda

BACA JUGA:Awal Indonesia Dijajah Oleh Portugis, Mulai Perampasan Kekuasaan Hingga Berakhir Ditangan VOC

Sumber: