Marshaller Bukan Tukang Parkir Kendaraan Biasa, Tapi Mengatur parkir pesawat, Wow Gajinya Perjam

Marshaller Bukan Tukang Parkir Kendaraan Biasa, Tapi Mengatur parkir pesawat, Wow Gajinya Perjam

Marshaller Bukan Tukang Parkir Kendaraan Biasa, Tapi Mengatur parkir pesawat, Wow Gajinya Perjam--

RADARMUKOMUKO.COM – Banyak sekali orang yang mengira bahwa pekerjaan seorang tukang parkir sangatlah mudah.

Mereka hanya bertugas menjaga kendaraan, lalu membantu merapikan dan mengeluarkan kendaraan dari tempat parkir.

Namun, bagaimana dengan Tukang Parkir Pesawat?

Mungkin, bagi kamu hal ini cukup aneh, namun apabila kamu sering berpergian dengan menggunakan pesawat, pasti kamu akan melihat seseorang yang berada di depan pesawat, mengayun-ayunkan tongkat bercahaya saat pesawat hendak parkir.

BACA JUGA:Gunakan Lumpur Sebagai Kosmetik, Wanita Suku Himba Terkenal Paling Cantik

Nah, itulah yang dinamakan dengan Marshaller atau Tukang Parkir Pesawat

Tukang Parkir pesawat ini memiliki tugas untuk mengatur jalannya lalu lintas pesawat-pesawat yang berada di bandara.

Pekerjaan ini ternyata bisa dikatakan sebagai pekerjaan yang kurang populer jika dibandingkan dengan pekerjaan yang berkaitan dengan penerbangan seperti Pilot atau Pramugari/a.

Padahal, peran Marshaller dalam dunia penerbangan termasuk ke dalam peran yang cukup penting sama seperti halnya dengan pilot maupun pramugari/a.

BACA JUGA:Serem!! di Bangkai Titanic Ada Hewan Menakutkan, Memiliki Tubuh Lunak Namun Pemakan Tulang

Berbeda dengan tukang parkir biasanya, seorang Marshaller harus memiliki keahilian khusus terutama terkait dengan penerbangan dan pesawat.

Marshaller sendiri bertugas untuk mengarahkan pesawat yang hendak parkir. Hal ini tentu memerlukan keterampilan yang baik serta membutuhkan waktu untuk dapat menguasai keterampilan tersebut.

Dengan pekerjaan yang cukup penting serta berat ini, seorang Marshaller akan mendapatkan jumlah gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan tukang parkir pada umumnya.

Adapun gaji rata-rata dari seorang Marshaller di dunia berada di kisaran USD 21 perjamnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: