Suku Rejang Salah Satu yang Tertua, Tak Pernah Merasa Penjajahan dan Paling Maju

Suku Rejang Salah Satu yang Tertua, Tak Pernah Merasa Penjajahan dan Paling Maju

Suku Rejang Salah Satu yang Tertua, Tak Pernah Merasa Penjajahan dan Paling Maju-Dok-Berbagai sumber

Hingga saat ini, masyarakat Rejang yang asli masih memiliki peradaban yang menjunjung harga diri. 

BACA JUGA:15 Suku Sumatera Barat, Malaysia dan 4 Provinsi Ini Masuk Kerajaan Minangkabau

Sering terjadinya kerusakan peradaban dalam masyarakat Rejang karena banyak penduduk di daerah Rejang yang mampu berbahasa Rejang, namun secara silsilah keturunan mereka bukanlah masyarakat Rejang yang asli (garis keturunan bukan patrilineal). 

Hal ini menjadi fenomena yang mencoreng citra suku Rejang.

Suku Rejang memiliki perbedaan yang mencolok dalam dialek penuturan bahasa. Dialek Rejang Kepahiang memiliki perbedaan dengan dialek Rejang di Kabupaten Rejang Lebong yang dikenal dengan dialek Rejang Curup, dialek Rejang Bengkulu Utara, dialek Rejang Bengkulu Tengah, dan dialek Rejang yang penduduknya di wilayah kabupaten Lebong. 

BACA JUGA:4 Suku Utama, Sumbar Miliki 72 Suku dan 12 Suku di Negeri Sembilan Malaysia

Secara kenyataan yang ada, dialek dominan Rejang terdiri tiga macam. Dialek tersebut adalah sebagai berikut:

Dialek Rejang Kepahiang (mencakup wilayah Kabupaten Kepahiang)

Dialek Rejang Curup (mencakup wilayah Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Tengah, dan Kabupaten Bengkulu Utara)

Dialek Rejang Lebong (mencakup wilayah Kabupaten Lebong dan wilayah Kabupaten Bengkulu Utara yang berdekatan dengan wilayah Kabupaten Lebong)

Dari tiga pengelompokan dialek Rejang tersebut, saat ini Rejang terbagi menjadi Rejang Kepahiang, Rejang Curup, dan Rejang Lebong. 

BACA JUGA:11 Suku Yang Terkenal dengan Kencantikan Kaum Wanitanya, Pria Pasti Terpesona

Namun, meskipun dialek dari ketiga bahasa Rejang tersebut relatif berbeda, tetapi setiap penutur asli bahasa Rejang dapat memahami perbedaan kosakata pada saat komunikasi berlangsung. 

Karena perbedaan tersebut seperti perbedaan dialek pada bahasa Inggris Amerika, bahasa Inggris Britania, dan bahasa Inggris Australia. Secara filosofis, perbedaan dialek bahasa Rejang terjadi karena faktor geografis, faktor sosial, dan faktor psikologis dari suku Rejang itu sendiri.*

Sudah tayang di pagaralampos berjudul, Melihat Sejarah Suku Rejang, Bangsa Maju dan Tidak Mengalami Penjajahan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: