Penas KTNA di Kota Padang Digelar Juni Mendatang

Penas KTNA di Kota Padang Digelar Juni Mendatang

Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syahrial Kamat--

SUMBAR, RADARMUKOMUKO.COM – Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) ke XVI bakal digelar di Kota Padang, Sumatera Barat pada 10 hingga 15 Juni 2023, mendatang. 

Pelaksanaan Penas KTNA atau dikenal dengan Penas Tani terpusat di Lapangan Udara (Lanud) Tabing, Kota Padang dan bakal dihadiri sekitar 8 ribu peserta dari berbagai daerah. 

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syahrial Kamat kepada awak media, Kamis, 11 Mei 2023. Menurut Syahrial Kamat, dalam pelaksanaan Penas KTNA, Pemerintah Kota Padang memiliki tugas terkait persiapan tempat tinggal bagi peserta utama. 

‘’Sementara ini, telah terverifikasi sekitar 8 ribu peserta yang bakal hadir. Ini berpeluang bakal bertambah,’’ ungkap Syahrial Kamat. 

Tidak tangung-tanggung, Pemerintah Kota Padang telah mendata sekitar 3 ribu unit rumah yang tersebar di 5 kecamatan sebagai tempat tinggal para peserta utama Penas KTNA. Dari sejumlah rumah tersebut, mampu menampung peserta KTNA dengan kapasitas 35 ribu jiwa.  

Disampaikan Syahrial Kamat, untuk penempatan peserta, hingga saat memang belum ditetapkan. Masih sebatas pendataan rumah yang bakal dijadikan sebagai tempat tinggal peserta. 

‘’Kita masih menunggu data dari provinsi. Secara pasti, baru 8 provinsi. Dan kita masih menunggu data dari provinsi lain. Bagi provinsi yang sudah konfirmasi, berikut dilanjutkan dengan pendataan penempatan lokasi,’’ ulasnya.

 BACA JUGA:Manfaat Program JKN Bagi Prajurit TNI yang Sedang Melaksanakan Tugas di Daerah Terpencil

Rumah – rumah yang bakal ditempati para peserta Penas KTNA akan diberi label berupa stiker. Pemasangan stiker dilaksanakan setelah adanya kejelasan pendaftaran peserta, termasuk peserta yang bakal menempatinya.

Untuk memudahkan peserta, Pemerintah Kota Padang juga akan melakukan pemasangan barcode pada setiap rumah yang bakal digunakan sebagai tempat tinggal peserta. Tujuannya, untuk memudahkan peserta dalam mendapatkan informasi, termasuk data-data lain yang sekiranya dibutuhkan peserta.

‘’Selain stiker, juga diberi barcode untuk memudahkan informasi titik keberadaan dan informasi lain di sekitar wilayah tempat tinggal peserta,’’ ujarnya.  

BACA JUGA:Layanan Cabang, ATM & Mobile Banking BSI Sudah Kembali Normal

Dari berbagai sumber, Syahrial Kamat menjelaskan bahwa peserta yang ikut memang seluruh provinsi yang ada di Indonesia. Kepastian jumlah peserta setiap provinsi yang ikut nantinya akan tergantung pada kapasitas provinsi itu, karena kuota masing-masing provinsi berbeda-beda.

Dikatakannya, dari beberapa provinsi ada yang bakal mengirim 100 hingga 200 orang peserta dan bahkan ada yang di bawah itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: