Beli 6.093 Paket Seragam SD dan SMP, Bupati Anggarkan Rp 1,8 Miliar, Dibagi Gratis

 

RADARMUKOMUKO.COM – Sukses pada tahun sebelumnya, pada 2023 ini Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Bengkulu kembali melakukan pengadaan seragam sekolah gratis.

Jumlah seragam untuk SMP dan SD yang akan dibagikan sebanyak 6.093 paket. Terdiri dari sebanyak 3.352 paket seragam merah putih untuk murid SD dan dan sebanyak 2.741 paket seragam biru putih untuk siswa-siswi SMP.

BACA JUGA:SMPN 45 Mukomuko Siap Terapkan Kurikulum Merdeka, Begini Penjelasannya

BACA JUGA:Cocok untuk Lebaran, Beli Motor Listrik Disubsidi Rp 7 Juta, Ini Syarat dan Mereknya

Kepala Disdikbud Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani, S.Pd menjelaskan pengadaan seragam gratis ini merupakan tahun kedua.

Ini merupakan program bupati dan wakil bupati Mukomuko sesuai janjinya pada masyarakat.

Jika kondisi memungkinkan pengadaan seragam akan dilaksanakan setiap tahun, yaitu memasuki ajaran baru.

Tujuannya untuk membantu meringankan beban orang tua dalam pembiayaan pendidikan bagi anak-anaknya.

BACA JUGA:Mandi Balimau Sambut Puasa, Warga Terjun dari Jembatan Mukomuko

“Program ini dalam rangka bupati meringankan beban orang tua murid membiayai sekolah anak-anaknya. Mudahan akan dilakukan setiap tahun,” kata Epi.

Lanjutnya, untuk jumlah seragam sekolah yang akan dibeli tahun ini sudah final. Proses pengadaan sedang berjalan dengan melalui e-Katalog. Total anggaran pengadaan seragam sekolah gratis ini Rp 1,877 miliar.

Rincian Rp 1 miliar untuk membeli 3.352 paket seragam SD dan Rp 877 juta untuk membeli 2.741 paket seragam SMP.

“ Proses pengadaan sudah berjalan, dimana pembeliannya menggunakan e-katalog,” tuturnya.

BACA JUGA:Diminta Lengser Oleh Guru, Begini Jawaban Kepsek SMPN 10 Mukomuko

Masih dikatakannya, karena pembelian sudah berjalan, maka ia memastikan seragam sekolah akan dibagikan lebih cepat pada penerimanya. Hingga saat memasuki sekolah baru, para siswa-siswi sudah memakai seragam dari bupati tersebut.

‘’Soal kapan pembagian seragamnya, kami belum tahu. Yang jelas seragam itu datang dalu baru nanti disusun jadwalnya. Mudahan bisa lebih awal, bersaman dengan tahun ajaran baru,’’ tutupnya.*

Sumber: