Kadis Kesehatan: Tahun Ini Puskesmas Selagan Raya Rawat Inap

Kadis Kesehatan: Tahun Ini Puskesmas Selagan Raya Rawat Inap

BARU: Gedung baru Puskesmas Selagan Raya, dibangun tahun 2020. Fasilitas penunjang rawat inap.-Dok-radarmukomuko.com

SELAGAN RAYA, RADARMUKOMUKO.COM – Sejak jauh hari, Puskesmas Selagan Raya, dipersiapkan menjadi Puskesmas rawat inap. Berbagai fasilitas telah ditambah. Mulai dari gedung, hingga peralatan lainnya. Diantaranya tempat tidur pasien dan almari pasien. Dalam kenyataannya, rencana tidak berjalan mulus. Ketika persiapan mulai matang, Pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Dan berpengaruh terhadap persiapan yang sedang berjalan. Ketika pandemi Covid-19 telah berlalu, pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Kesehatan, kembali fokus dengan rencana ini. rawat inap, dipastikan akan dimulai tahun 2023 ini.

BACA JUGA:Jalan Dibangun, Warga Maju Makmur: Terima Kasih Pemda

‘’Tahun ini, rawat inap dimulai di Puskesmas Selagan Raya,’’ tegas Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, M.Kes, Kamis 19 Januari.

Bustam juga menyampaikan, fasilitas yang ada di Puskesmas Selagan Raya, sudah cukup. Gedung sudah ditambah, peralatan sudah dilengkapi. Ia mengatakan, pada tahun 2020, pemerintah telah mengucurkan dana Rp 1,4 miliar. Target awal, rawat inap sudah bisa dimulai pada 2021. Karena berbagai hal, hingga 2022, belum terealisasi.

‘’Fasilitas sudah cukup. Tinggal pelaksanaan saja,’’ tambah Bustam.

Terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Selagan Raya, M. Yakni, mengaku sudah mengantongi Surat Keputusan (SK) perubahan status Puskesmas. Dari rawat jalan menjadi rawat inap. Namun demikian, ia mengaku belum siap menjalankannya. Ada fasilitas yang perlu diperbaiki dan ditambah. Yakni air bersih dan toilet. Keduanya merupakan faktor pendukung penting. Terkait kondisi, pihak Puskesmas telah melakukan rapat intern. Hasilnya disepakati untuk menunda, pelaksanaan rawat inap.

BACA JUGA:Jumat Berkah, Kapolsek Teramang Jaya Salurkan Bansos

‘’SK rawat inap memang sudah ada. Kami belum berani melaksanakan, karena masih kurang toilet pasien dan sarana air bersih,’’ ungkap M. Yakni.

Disampaikan M. Yakin, jika dipaksakan rawat inap, dikhawatirkan akan menimbulkan komplain pasien. Hal tersebut akan menjadi masalah tersendiri di kemudian hari. Ia berharap, tahun ini ada penambahan fasilitas sebagaimana yang dibutuhkan. Jika semua sudah lengkap dan memadai, rawat inap segera dilaksanakan.

‘’Menjadi Puskesmas rawat inap, merupakan harapan masyarakat Selagan Raya. Kami siap menjalankan itu,’’ demikian M. Yakni.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: