Dinkes Mukomuko Usulkan Penambahan Mobil Ambulance

Dinkes Mukomuko Usulkan Penambahan Mobil Ambulance

Dinkes Mukomuko Usulkan Penambahan Mobil Ambulance--

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM - Di tahun 2023 ini Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko kembali menambah unit ambulance di beberapa Puskesmas yang ada di daerah ini.

Sedangkan ambulance yang sudah mengalami rusak berat ditarik dan akan direstorasi untuk dijadikan armada tambahan di Puskesmas. Berdasarkan keterangan Kepala Dinkes Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM, mobil ambulan di beberapa Puskesmas daerah ini terbilang sudah sangat uzur atau tua.

BACA JUGA:Kado Tahun Baru 2023, Puluhan Personel Polri Naik Pangkat

Rata-rata ambulance yang ada merupakan pengadaan di tahun 2012 lalu. Sehingga kondisinya sudah banyak mengalami kerusakan dan tidak layak digunakan.

BACA JUGA:BOSP 2023, Penyaluran Dana Langsung ke Rekening

''Tahun ini direncanakan penambahan mobil ambulance untuk beberapa Puskesmas, terkhususnya Puskesmas yang mobil ambulancenya tidak layak di operasionalkan. Mobil ambulance yang yang tidak layak akan di tarik untuk di restorasi,'' ungkap Bustam.

BACA JUGA:Ini Link Daftar Kartu Prakerja 2023, Berikut Cara dan Syaratnya Mudah

Lebih lanjut Bustam menjelaskan, pada tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Mukomuko telah melakukan penambahan pengadaan dua unit kendaraan ambulance. Pengadaan tersebut diperuntukkan untuk Puskesmas Penarik dan Puskesmas Pondok Suguh.

BACA JUGA:Karyawan di PHK, Pesangonnya Segini Sesuai Perppu Cipta Kerja

Namun penambahan dua unit ini masih sangat minim. Karena mobil ambulance di beberapa puskesmas kondisinya sudah banyak mengalami kerusakan.

BACA JUGA:Ini Link Daftar Kartu Prakerja 2023, Berikut Cara dan Syaratnya Mudah

Makanya tahun ini instansinya kembali mengajukan pengadaan ambulance untuk mengganti armada lama. Guna menigkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di wilayah.

''Mobil ambulance yang lama akan ditarik untuk dilakukan restorasi, agar bisa siap pakai kembali untuk menambah armada di puskesmas. Terutama Puskesmas rawat inap karena untuk puskesmas rawat inap tidak bisa hanya ada satu ambulance,'' tutup Bustam. (api)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: