Bos DDP Hadir, Warga Malin Deman 'Serbu Dewan'

Bos DDP Hadir, Warga Malin Deman 'Serbu Dewan'

--

Pertamuan Pansus dan Tim Reforma Agraria

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Sesuai agenda, kemarin berlangsung pertemuan tim Pasus perpanjangan HGU PT.DDP dengan tim reformasi agraria pemerintah. Juga dihadirkan panagemen PT.DDP dari Jakarta, LSM AKAR, P3PS, kelompok tani maju makmur dan lainnya. Menariknya puluhan warga Malin Deman juga tiba-tiba hadir untuk menyaksikan pertemuan ini. Tujuan dari pertemuan sendiri untuk membahas persoalan lahan PT. BBS yang sudah dialihkuasakan pada PT.DDP dan juga terkait dengan kewajiban perusahaan membangun kebum plasma 20 persen.

Ketua Pansus perpanjangan HGU PT.DDP Busra menjelaskan, rapat bersama Tim Reforma Agraria ini sudah direncakan dari awal. Sebagai ketua tim Tim Reforma Agraria adalah sekda, anggotanya terdiri dari BPN, Polres, Kejaksaan, Pengadilan Negeri dan lainnya. Semua bisa hadir. Bersamaan dihadirkan dari perwakilan masyarakat, baik LSM maupun kelompok taninya. Warga yang hadir itu anggota dari kelompok tani dan P3PS.

‘’Mereka mau hadir silahkan walau yang kita undang adalah perwakilannya,’’ kata Busra.

Lanjutnya, persoalan yang mereka tekankan dalam pertemuan kemarin adalah soal kewajiban perusahaan terhadap warga penyangga, kemudian kewajiban pembangunan kebun masyarakat 20 persen dari HGU. Pihak perusahaan menyatakan siap, pemerintah desa harus mengecek ketersediaan lahannya. Nanti kades yang mendata calon penerimanya, kalau tidak ada lahan, maka kebun masyarakat yang sudah ada dikelola PT.DDP.

‘’Kalau dari perusahaan siap membangun kebun plasma, nanti kades yang mendata calon penerima dan membuat panitia kelompok. Kalau lahan tidak ada, maka kebun masyarakat yang sudah ada dikelola DDP sebagai gantinya,’’ tegas Busra.

Terus soal legalitas perpindahan penguasaan HGU BBS ke DDP, ini merupakan janji dari Kapolres bersama ketua dewan yang akan meminta DDP menjelaskan. Maka kemarin hadir bagian legalitas DDP dari kantor pusat. Dari apa yang disampaikannya sudah jelas.

‘’Kalau pansus tidak fokus kesana dan memang bukan ranah kita, tapi ini pernah disampaikan Kapolres pada warga. Maka kemarin dijelaskan oleh pihak perusahaan,’’ tutupnya.(jar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: