Beredar Isu di Masyarakat, Harimau Sengaja Dilepas
--
Langsung Dibantah Pihak BKSDA
RADARMUKOMUKO.COM – Munculnya harimau di berbagai titik pada saat hampir bersamaan di wilayah Mukomuko, memunculkan berbagai tanggapan dan isu di tengah masyarakat. Bahkan ada kabar beredar harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) ini, sengaja dilepas oleh pihak terkait, dalam hal ini Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati dan Sumber daya Genetik (KKHSG), Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BBTNKS) dan pihak BKSDA. Tidak tanggung-tanggung isu yang beredar ada sekitar 10 ekor harimau yang dilepas ke habitatnya.
BACA JUGA:Harimau Turun Gunung
Menanggapi hal ini, Kepala perwakilan BKSDA Kabupaten Mukomuko, Rasyidian membantahnya. Ia dengan tegas mengatakan tidak ada pelepasan harimau liar yang dilakukan oleh BKSDA maupun pihak terkait lainnya. Karena jika ada pengembalian hewan ke habitatnya, selalu dilibatkan pihak BKSDA.
‘’Setahu kami tidak ada pelepasan harimau ke hutan dalam beberapa waktu terakhir, maka saya pastikan isu itu tidak benar. Jika ada harimau yang tertangkap karena adanya konflik, atau terkena jerat warga, akan dikirim ke penakaran di Lampung,’’ katanya.
BACA JUGA:PT DDP Minta Karyawannya Waspada Harimau Belum Berhasil Dievakuasi
Lanjutnya, harimau yang belakangan ini muncul dipastikan merupakan harimau liar yang memang sejak dulunya sudah diketahui masyarakat keberadaannya. Kemungkinan besar jumlah harimau terus mengalami penambahan, karena sudah jarang terjadi perburuan liar oleh oknum masyarakat.
‘’Kalau dulu perburuan terhadap harimau marak terjadi, sekarang sudah tidak terdengar, sehingga populasinya ada peningkatan. Harimau yang muncul di berbagai titik tersebut merupakan harimau yang berbeda,’’ tegasnya.
Masih dikatakannya, di beberapa tempat, lokasi kemunculan sibelang ini, dulunya memang habitatnya, masuk dalam jalur lintasan hewan liar tersebut. Hanya saja sekarang sudah digarap warga menjadi lahan perkebunan. Sekarang memang sedang musim kemunculan harimau, bukan saja di Kabupaten Mukomuko, tapi juga di beberapa daerah lainnya ada berita munculnya harimau.
‘’Untuk sementara warga harus berhati-hati dan jangan memburu harimau tersebut. Seperti memang lagi musim munculnya harimau, bukan di Mukomuko saja, daerah lain juga ada,’’ tutupnya.(jar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: