Jalan Hotmix Sido Makmur - Pondok Makmur Mulai Dikerjakan

Jalan Hotmix Sido Makmur - Pondok Makmur Mulai Dikerjakan

--

RADARMUKOMUKO.COM - Pekerjaan peningkatan ruas Desa Sido Makmur dan Pondok Makmur Kecamatan Air Manjuto yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Infrastruktur Daerah (DID), mulai dikerjakan. 

Untuk pekerjaan peningkatan ruas jalan di Sido Makmur anggarannya bersumber dari DAU, dengan nilai kontrak Rp 938.958.000. 

Untuk volume fisiknya yaitu panjang jalan 725 meter dan lebar jalan 3 meter. Sedangkan untuk pekerjaan peningkatan ruas jalan di Pondok Makmur bersumber dari DID, dengan nilai kontrak Rp 1.229.959.900. 

Untuk volume fisiknya yakni panjang jalan 630 meter dan lebar jalan 4 meter. Kedua pekerjaan peningkatan jalan ini di kerjakan oleh PT. Pandora Energi Persada.

Kepala Bidang Bina Marga PUPR Mukomuko, Budiarto, ST mengatakan, kedua ruas jalan tersebut pengerjaannya sudah tahap pemadatan material. 

Ketika ditanya rentang waktu penghamparan aspal hotmix dari pemadatan, Budiarto mengatakan satu sampai dua bulan. Tergantung produksi bahan yang sampai lokasi, faktor cuaca dan lalu lintas perharinya.

''Sekarang ini sudah tahap pemadatan lapis pondasi bawah. Mudah-mudahan pekerjaan ini cepat selesai dan sesuai dengan waktu pekerjaan yang ditentukan. Saya berharap warga setempat dapat bersama-sama mengawasi pekerjaan ini,'' ujar Budiarto. 

Sementara Camat Air Manjuto, Sugiyanto, S.Pd mengatakan, peningkatan dua ruas jalan ini merupakan jalan desa. 

Dengan adanya peningkatan jalan desa ini diharapkan nantinya bisa untuk pengembangan desa. Sehingga warga dari masing-masing desa nantinya bisa memperluaskan wailayah pemukiman. 

Untuk itu ia mengajak seluruh masyarakat desa setempat untuk bersama-sama mengawasi pekerjaan jalan hitmix ini. Sehingga hasil dari pekerjaan ini nantinya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dengan jangka panjang.

''Insya Allah semua berjalan baik dan saya mewakili masyarakat berterimakasih proyek ini mulai berjalan. Dan ini menjadi kabar gembira bagi masyarakat yang lama menantikan peningkatan jalan yang memang rusak dititik yang akan dibangun saat ini,'' tutup Sugiyanto. (api)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: