Disperindagkop Mukomuko Berencana Gelar Operasi Pasar

Disperindagkop Mukomuko Berencana Gelar Operasi Pasar

MUKOMUKO, radarmukomuko.com – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Mukomuko, berencana menggelar operasi pasar di bulan Ramadhan 1443 Hijriah tahun 2022, mendatang. Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Mukomuko Ruri Irwandi, ST., MT mengungkap, bahwa operasi pasar ini direncanakan sekaligus membantu masyarakat dalam hal memperoleh barang kebutuhan pokok dengan harga relatif lebih murah dari harga pasar. ‘’Biasanya, setiap momen Ramadhan, harga barang kebutuhan pokok mengalami kenaikan. Lebih lagi ketika mendekati Hari Raya Idul Fitri, hampir semua kebutuhan naik. Dengan demikian, kami dari Disperindag ada rencana menggelar operasi pasar pada bulan Ramadhan nanti,’’ ungkap Ruri Irwandi. Persiapan pelaksanaan operasi pasar, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Disperindag Provinsi Bengkulu, serta menjalin komunikasi dengan beberapa supplier yang sekiranya bersedia membantu suplai barang kebutuhan. ‘’Persiapan operasi pasar kita telah bersurat dengan provinsi dan menjalin komunikasi dengan supplier. Mudah-mudahan pihak supplier bersedia membantu kita dalam hal ini,’’ imbuhnya. Dijelaskan Ruri, operasi pasar ini direncanakan dapat terlaksana pada minggu pertama bulan Ramadhan. Kendati demikian, mengenai jadwal akan kembali dibahas, begitu juga dengan target sasaran. ‘’Operasi pasar ini, jika memungkin pada minggu pertama atau kedua di bulan Ramadhan nanti. Namun untuk jadwal, masih perlu kita bicarakan lebih lanjut,’’ ulasnya. Disperindagkop Klaim Sembako Aman Sambut Ramadhan Dilain sisi, Ruri Irwandi juga memastikan jelang Ramadhan 1443 H, Sembilan Bahan Pokok (Sembako) untuk menutupi kebutuhan masyarakat Kabupaten Mukomuko masih dalam kondisi aman. Hanya saja, untuk minyak goreng beberapa waktu terakhir sempat mengalami kelangkaan. ‘’Dari hasil monitoring dinas, untuk sementara ini Sembako masih aman di pasaran. Kecuali minyak goreng, kita akui sempat bikin panik warga. Mudah-mudahan pada Ramadhan hingga lebaran nanti, kondisi masih stabil,’’ harapnya. Ruri juga mengaku belum menemukan indikasi penimbunan Sembako di tingkat pedagang di wilayah Kabupaten Mukomuko.  Tidak hanya itu, pasokan gas elpiji 3 kilogram untuk sementara ini belum terjadi kelangkaan. ‘’Mengenai Sembako ini terus kita pantau, termasuk peredaran gas elpiji,’’ pungkasnya. (nek)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: