PKH Tidak Tepat Sasaran Masih Ditemukan
MUKOMUKO – Dugaan penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tidak tepat sasaran, masih menjadi perdebatan di beberapa desa. Dimana terindikadi orang yang dinilai lebih mampu tercatat sebagai penerima, sementara warga yang benar-benar berhak masih banyak yang tidak kebagian. Tidak hanya itu, bahkan masih ada data orang yang sudah meninggal cukup lama, tetap terdata selaku penerima bantuan PKH. Seperti yang terjadi di Desa Air Bikuk Kecamatan Pondok Suguh. Salah seorang tokoh masyarakat setempat yang juga mantan kades Air Bikuk, M.Syaril mengatakan, data penerima PKH dinilainya semberaut, karena sebagian penerima adalah warga tergolong mampu. Sementara ada warga yang memang dinilai layak menerima bantuan ini, tidak tersentuh. Selain itu masih ada warga yang sudah meninggal dunia cukup lama, tapi masih tercatat sebagai penerima PKH. ‘’Ada orang punya kebun sawit, rumah permanen bahkan istri pejabat desa jadi penerima PKH, termasuk yang sudah meninggal. Sementara warga yang benar-benar miskin, tidak punya apa-apa, malah tidak dapat. Ini menjadi persoalan serius di desa,’’ katanya. Lanjutnya, pemerintah desa sendiri terkait hal ini tidak tahu-menahu, karena data pemerima yang muncul tidak sesuai dengan data yang mereka sampaikan. Maka Saril meminta dinas terkait atau pemerintah daerah, melakukan pembenahan daat secara serius. Sebab, selain terkesan tidak adil, juga kerap menimbulkan perdebatan di tengah masyarakat. ‘’Kita mohon data penerima ini benar-benar disesuaikan kembali, karena ini tidak adil dan menimbulkan prasangka dan masalah di dalam desa. Pemerintah desa sendiri mengakui, data yang keluar tidak sesuai dengan data yang disampaikan,’’ tuturnya.(jar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: