Buruan Vaksin! 2022 Dikhawatirkan Semua Urusan Pelayanan Bersyarat Sertifikat Vaksin

Buruan Vaksin! 2022 Dikhawatirkan Semua Urusan Pelayanan Bersyarat Sertifikat Vaksin

MUKOMUKO – Pada rapat evaluasi capaian vaksinasi Satgas COVID-19 di Gedung Balai Daerah Mukomuko, Kamis (23/12).  Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA selaku Ketua Umum Satgas kembali mengingatkan warga yang belum vaksin. Buruan vaksin selagi masih gratis. Bupati khawatir, ketika pemerintah pusat memberlakukan kebijakan baru. Pelayanan vaksin berbayar dan mewajibkan melampirkan sertifikat vaksin pada semua urusan pelayanan publik di tahun 2022. ‘’Ini perlu kita khawatir. Ketika ada kebijakan baru yang mengharuskan semua pelayanan publik melampirkan bukti vaksin, sementara vaksin sudah tidak lagi digratiskan. Mumpung masih gratis, ayo luangkan waktu untuk mendapatkan vaksin,’’ sampai bupati. Seiring dengan imbauan, Bupati Sapuan juga mengingatkan jajarannya untuk mengoptimalkan layanan vaksinasi. Ia menginginkan, jelang akhir tahun Kabupaten Mukomuko mencapai target herd immunity, minimal 70 persen. ‘’Mari kita optimalkan lagi pelayanan di semua tingkatan. ASN OPD maupun perangkat desa, mari kita optimalkan lagi pelayanan untuk mencapai target herd immunity,’’ pintanya. Terpisah, Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM., M.Kes selaku Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19, menyampaikan bahwa capaian vaksinasi di Kabupaten Mukomuko terus bergerak. Sementara ini capaian vaksinasi diangka 66,9 persen. ‘’Dari hasil rapat evaluasi tadi siang, bupati menginginkan jelang akhir tahun ini, target vaksinasi tercapai. Artinya, untuk beberapa hari kedepan vaksinasi harus mencapai angka 4 persen lagi. Untuk mencapai target itu, semua yang unsur yang terlibat hingga ke tingkat desa diminta lebih optimal dalam pelayanan,’’ demikian Bustam Bustomo. (nek)     

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: