Pemasangan Stiker Rumah Miskin Terhenti
Dinsos Kehabisan Anggaran
MUKOMUKO - Salah satu program yang dijalankan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mukomuko, yakni pemasangan stiker penanda di rumah warga miskin yang menerima bantuan sosial dari pemerintah pusat terhenti. Pasalnya instansi terkait tidak lagi memiliki anggaran untuk melanjutkan program pemasangan stiker tersebut. Meskipun demikian, sampai sekarang Dinsos telah memasang stiker di 6.000 rumah warga yang menerima Bansos dari pemerintah pusat. Jumlah tersebut melebihi target yang ditetapkan yakni 1.000 rumah keluarga penerima manfaat (KPM). ‘’Dengan ini kami mendukung pemerintah desa yang melanjutkan program pemerintah. Karena kita tidak ada lagi anggaran melaksanakan program ini,’’ ujar Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Saroni, SH. Lanjutnya, ada desa yang ingin melanjutkan program Dinas Sosial untuk memasang stiker penanda di rumah warga miskin yang menerima bantuan sosial di wilayahnya. Menurutnya itu tindakan yang bagus, apalagi desa bisa menggunakan dana desa atau alokasi dana desa tahun ini untuk membeli cat. Sedangkat alat yang lain Pemdes bisa meminjam peralatan di Dinsos. Selain itu, pemerintah desa bisa melibatkan pendamping PKH di wilayahnya untuk memasang stiker penanda di wilayahnya masing-masing. ‘’Program ini sangat membantu sekali, agar penyaluran bantuan sosial baik PKH maupun BPNT tepat sasaran. Apalagi dengan berjalannya program ini sudah banyak penerima bantuan sosial yang mengundurkan diri, karena mereka tidak bersedia rumahnya dipasang stiker rumah tangga miskin,’’ tutup Saroni. (api)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: