Mutasi Mulai Dipersiapkan, Penempatan Sesuai Kompetensi
MUKOMUKO – Walau Mutasi baru dapat dilaksanakan setelah enam bulan menjabat atau diperkirakan akhir Agustus nanti, namun diam-diam Bupati Mukomuko H.Sapuan,SE,MM,Ak,CA,CPA sudah mulai ancang-ancang. Ia memastikan, sesuai dengan janji politiknya, penempatan pejabat mulai dari eselon II, eselon III dan Eselon IV serta penempatan pegawai akan disesuaikan dengan komptensinya.
Dikatakan Sapuan, untuk mutasi ia mempedomani ketentuan yang berlaku, sementara waktu belum dapat dilakukan. Namun diakuinya, penyusunan dan penempatan pejabat dan pegawai merupakan salah satu indikator pemerintahannya kedepan. Maka mau tidak mau ia harus mempersiapkan segala sesuatu dengan baik dan terukur. Kunci utamanya adalah penempatan pejabat akan dilakukan berdasarkan kemampuan dan bidangnya masing-masing.
‘’Tentu kita harus menempatkan pejabat sesuai dengan standar kompetensinya. Terkait jadwal tentu kami mempedomani aturan yang berlaku, minimal enam bulan setelah menjabat. Secara berangsur kita perlu persiapkan dengan baik,’’ kata Sapuan.
Lanjutnya, penempatan pejabat berdasarkan standar kompetensi pendidikan dan pengalaman kerjanya sangat penting sehingga semuanya dapat bekerja lebih profesional. Ketepatan penempatan seseorang untuk menduduki suatu jabatan akan berpengaruh pada kinerja kerja dan pelayanan pemerintah. Ia menegaskan tidak akan menempatkan pejabat berdasarkan kedekatan semata, karena itu akan berdampak pada target pencapaian program pemerintah.
‘’Tak dipungkiri baik ataupun buruknya kinerja dan pelayanan pemerintah, ditentukan oleh kinerja pejabatnya. Jika pekerjaan diberikan pada bukan bidangnya, risiko bagi terwujudnya pembangunan dan pelayanan berkualitas diragukan,’’ tegasnya.
Lanjutnya, saat ini ia masih fokus pada pembenahan di beberapa instansi pelayanan seperti Dukcapil dan rumah sakit. Berdasarkan pantauan, secara berangsur mulai membaik. Terkait dengan pembangunan fisik, memang sementara belum banyak yang dapat dilaksanakan, mengingat kondisi keuangan dan beban utang yang harus diselesaikan oleh pemerintah saat ini.
‘’Kita bertahap melakukan pembenahan di sektor pelayanan, termasuk mengenai pendataan aset. Supaya semuanya jelas, tidak sebatas catatan saja,’’ tutupnya.(jar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: