Amandeka Dukung Sapuan – Wasri, Tim 01: Itu Biasa  

Amandeka Dukung Sapuan – Wasri, Tim 01: Itu Biasa  

POLITIK RM – Detik-detik hitungan mundur hari pencoblosan Pilkada serentak Kabupaten Mukomuko 2020. Satu persatu tokoh Kabupaten Mukomuko keluar dari barisan pendukung Choirul Huda, SH - Rahmadi AB dan pindah ke pasangan Sapuan -Wasri.

Baru-baru ini, sosok terkemuka, Amandeka Amir, S.Sos mantan Caretaker Bupati Mukomuko pertama, dikabarkan putar arah dukungan ke pasangan calon (Paslon) nomor urut 02 Sapuan – Wasri.

Padahal, sebelumnya dia berada di barisan pendukung Paslon 01 Choirul Huda, SH-Rahmadi AB. Bahkan sempat meluangkan waktu dan tenaga mengantarkan Choirul Huda – Rahmadi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mukomuko. Menariknya lagi, tokoh Presidium Pemekaran Kabupaten Mukomuko ini, siap gotong royong memenangkan pasangan 02.

Ketua Tim Pemenagan Paslon 01, Muslim Chaniago, SH, MH ketika dihubungi Minggu (15/11/2020). Ia membenarkan bahwa Amandeka Amir mengalihkan dukungan ke Paslon 02 Sapuan – Wasri. Sebelumnya, kata Muslim, Amandeka tidak tergabung dalam tim pemenangan, tetapi merupakan salah satu simpatisan Paslon 01.

‘’Dia (Amandeka Amir,red) hanya simpatisan saja. Awalnya dia bersimpati dengan pencalonan Choirul Huda-Rahmadi. Yang jelas, dengan pindahnya pak Amandeka ke pasangan Sapuan – Wasri, kami tetap menghormati pak Amandeka sebagai tokoh, mantan Caretaker Bupati Kabupaten Mukomuko dan seorang birokrat yang punya pengalaman panjang,’’ ungkap Muslim.

Menurut Muslim, dalam dunia politik pindah dukungan merupakan hal biasa. Lebih lagi seseorang berhak menentukan pilihan sesuai dan itu harus dihormati. Perlu diketahui, Amandeka salah satu simpatisan yang awalnya turut mendorong Paslon 01.

‘’Kami menghormati setiap pilihan-pilihan yang diambil, meskipun awalnya beliau simpati untuk pencalonan Huda dan Rahmadi. Menurut saya, sikap seperti itu biasa dan selalu ada di dalam dunia politik,’’ imbuhnya.

Dosen Fakultas Hukum Universitas Bengkulu (UNIB), H. Hamdani Maakir, SH, MH ketika dimintai tanggapannya menyampaikan. Seorang tokoh dalam menjatuhkan dukungan kepada calon kepala daerah, cendrung dibarengi perhitungan matang. Lebih lagi sosok Amandeka Amir. Pernah menjabat caretaker bupati dan tim presidium pemekaran kabupaten. Menurutnya, dalam menentukan sikap, tentu lebih diyakini memilki landasan pemikiran yang kuat.

‘’Amandeka Amir seorang tokoh, tentunya ada pertimbangan yang mendasar dalam menentukan sikap dukungan. Mungkin berkaitan dengan visi misi Paslon yang menurutnya bisa menciptakan kemajuan daerah,’’ demikian Hamdani. (nek)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: