Komit Berkarya di Tengah Badai Covid-19, 11 Tahun Harian Radar Mukomuko

PADA 28 Oktober 2020 kemarin, Surat Kabar Harian Radar Mukomuko dengan selogannya “Beda dan Terpercaya” genap berusia 11 tahun. Hari Ulang Tahun (HUT) yang jatuh kemarin, hanya diiringi dengan do’a bersama keluarga besar. Tidak seperti sebelumnya yang dimeriahkan dengan berbagai acara dihadiri ribuan massa. Bahkan Radar Mukomuko pernah membuat rekor jalan santai dengan massa terbesar di kabupaten ini. Berikut cerita singkat 11 Tahun Radar Mukomuko.

AMRIS TANJUNG – RADAR MUKOMUKO

WALAU dirayakan dengan sederhana, namun perayaan HUT di Kantor Radar Mukomuko, Kamis (29/10/2020) kemarin berjalan dengan penuh keceriaan. Semua karyawan hadir dengan membawa anak  dan istrinya. Keakraban antar karyawan terus terjaga dengan baik.

Sejak 2009 lalu, Radar Mukomuko hadir dengan selogan “Memang Korannya Ughang Mukomuko”. Seiring dengan ini, Radar Mukomuko tampil sebagai media yang dengan ciri khas lokal, baik dalam pemberitaan maupun tampilan. Sehingga dengan cepat Radar Mukomuko bisa diterima di tengah masyarakat  dan tumbuh dengan cepat. Kepercayaan dari relasi, baik pemerintah maupun swasta terus meningkat.

Dengan tingginya dukungan dari masyarakat, pemerintah serta relasi lainnya, Radar Mukomuko, berupaya memberi karya terbaik bagi daerah. Sehingga tidak ada peristiwa ataupun kemajuan daerah yang luput dari Radar. Wajar saja, karena memang Radar Mukomuko menyebarkan wartawan untuk hadir di semua kecamatan.

Namun harus diakui, beberapa tahun belakangan, kondisi yang dihadapi koran terbesar di daerah ini, sedikit sulit. Selain dampak dari pandemi Covid-19 yang menumbangkan berbagai perusahaan besar di belahan dunia, juga gempuran dari media online serta media sosial, sedikit banyaknya berpengaruh. Namun beruntung dibawah kendali A.Kartubi,SH dan M.Basir,S.I.Kom bersama tim koran ini tetap bisa bertahan.

Kartubi menceritanya, setahun belakangan ini merupakan ujian terberat dihadapi Radar Mukomuko. Semangat tim sedikit terganggu oleh berbagai keadaan. Mulai dari perubahan aturan per-iklanan di instansi pemerintah, kemudian menjamurnya media online serta ditambah lagi oleh munculnya pandemi Covid-19. Namun pada ulang tahun ke 11 ini, ia merasa bersyukur, karena Radar Mukomuko masih bisa bertahan.

‘’Kita pantas bersyukur, di tengah gempuran masih bisa bertahan. Harapan kita kedepan bisa membaik dengan dukungan dari relasi, terutama pemerintah. Karena memang koran ini, sejak awal komitmen bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan kemajuan serta menyampaikan informasi berguna bagi masyarakat,’’ kata Kartubi.

Basir selaku pimpinan Redaksi, juga mengungkapkan walau belakangan ini menghadapi kondisi kurang menguntungkan. Namun Radar Mukomuko tetap komit dengan fungsinya sebagai media independent, menyajikan berita berkualitas dan berguna bagi masyarakat. Sehingga sampai sekarang kepercayaan masyarakat, pada Radar Mukomuko selaku koran terpercaya masih bertahan, sehingga koran ini menyebar di semua pelosok kabupaten.

‘’Kita berterimakasih pada masyarakat dan semua pihak yang masih mendukung Radar Mukomuko sebagai sumber pemberitaan terpecaya di daerah ini. Semoga kedepan, terus membaik, tentu lewat dukungan berbagai pihak,’’ tutupnya.(**)

Sumber: