Dinas Perikanan Bentuk Tim Patroli Illegal Fishing

METRO - Mencegah penangkapan ikan secara illegal atau illegal fishing di sungai dan perairan laut daerah ini, Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, membentuk tim patroli. Dalam tim ini nantinya menyatu beberapa istansi yang disebut tim gabungan. Tim ini akan melakukan patroli di setiap sungai maupun perairan laut yang ada di daerah Kabupaten Mukomuko. Tim gabungan ini terdiri dari personel Dinas Perikanan, polisi, TNI AL, Satpol PP dan Pemadam Kebakaran beserta kelompok masyarakat pengawas (pokmaswas). Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perikanan Mukomuko, Eddy Aprianto, S.Pi.

‘’Saat ini kami sedang meminta nama anggota tim kepada pihak Polres, TNI dan Satpol PP serta Pemadam Kebakaran di daerah ini. Untuk dijadikan tim gabungan dalam melakukan patroli nantinya,’’ ujar Eddy.

Lanjutnya, dibentuknya tim gabungan ini, karena Dinas Perikanan tahun ini kembali mendapatkan alokasi dana yang bersumber dari APBD. Untuk operasional tim gabungan, melakukan patroli mencegah penangkapan ikan secara ilegal atau ilegal fishing di sungai dan perairan laut di Mukomuko. Dimana nantinya tim gabungan ini akan melakukan patroli sebanyak empat kali di perairan sungai dan perairan laut.

‘’Dari sebanyak empat kali kegiatan patroli, sebanyak satu kali kegiatan patroli di sungai dan tiga kali kegiatan patroli di perairan laut,’’ sampai Eddy.

Masih disampaikannya, selain melakukan Patroli gabungan tim gabungan nantinya tetap melakukan pendekatan persuasif kepada nelayan maupun penangkap ikan di sungai. Terutama pengguna alat tangkap yang tidak ramah lingkungan untuk tidak menggunakannya lagi.

‘’Tim gabungan nantinya juga akan melakukan penindakan, terutama terhadap nelayan yang pernah beberapa kali diberikan peringatan, tetapi masih menggunakan alat tangkap ikan yang tidak ramah,’’ tegas Eddy. (api)

Sumber: