4 Tipe MBTI yang Paling Sulit Diajak Kompromi, Terkenal Sangat Keras Kepala!

Jumat 21-02-2025,15:30 WIB
Reporter : Reza Alfis Syahfar
Editor : Ferly Saputra

3. ESTJ (Ekstrovert, Sensing, Thinking, Judging) 

ESTJ adalah tipe yang sangat terorganisir, praktis, dan berorientasi pada hasil. Mereka menghargai struktur, aturan, dan tradisi yang telah terbukti efektif. Sebagai individu yang praktis, ESTJ cenderung lebih fokus pada kenyataan dan data yang ada daripada teori atau ide-ide abstrak. Mereka percaya bahwa cara yang telah teruji adalah yang terbaik dan sering kali merasa bahwa aturan yang ada harus diikuti tanpa banyak perubahan.

Karena kecenderungan mereka untuk menghargai stabilitas dan urutan yang jelas, ESTJ sering kali sulit diajak kompromi ketika sesuatu yang baru dianggap mengganggu sistem yang sudah mereka terapkan. Mereka sangat keras kepala dan bisa menjadi tidak fleksibel, terutama jika mereka merasa bahwa perubahan atau ide baru akan merusak kestabilan yang sudah ada.

Meskipun mereka keras kepala, ESTJ juga dikenal sebagai pemimpin yang sangat efisien. Mereka lebih mudah untuk berkompromi jika mereka merasa bahwa kompromi tersebut akan mengarah pada hasil yang lebih baik atau lebih terorganisir.

4. ISTJ (Introvert, Sensing, Thinking, Judging) 

ISTJ adalah tipe yang sangat terorganisir dan praktis, dengan nilai-nilai yang sangat dijunjung tinggi, seperti tanggung jawab dan keandalan. Mereka sering kali sangat berfokus pada detail dan sangat berhati-hati dalam melakukan segala hal. ISTJ juga cenderung sangat menghormati tradisi dan cara-cara yang sudah terbukti efektif dalam menjalani kehidupan.

Meskipun mereka sangat dapat diandalkan, sifat kaku mereka sering kali membuat mereka sulit berkompromi. ISTJ cenderung merasa nyaman dengan cara yang sudah dikenal dan dapat merasa terancam atau tidak nyaman dengan perubahan yang tiba-tiba atau ide baru yang tidak memiliki dasar atau bukti yang kuat. Mereka lebih suka mengikuti aturan dan prosedur yang sudah ada, dan jika seseorang mencoba mengubahnya tanpa alasan yang jelas, ISTJ akan sulit untuk menerima perubahan tersebut.

Namun, mereka akan terbuka untuk kompromi jika perubahan tersebut terbukti memiliki dasar yang kuat dan jika mereka melihat nilai praktis di baliknya.*

Kategori :