Heboh! Durian vs Obat-obatan: Ternyata Bukan Hanya Mitos! Plus 5 Buah Lainnya yang Bisa 'Bentrok' dengan Obat

Kamis 26-12-2024,12:30 WIB
Reporter : M. Asroful Anwar
Editor : Ahmad Kartubi

RMONLINE.ID – Durian, buah tropis dengan aroma dan rasa yang khas,  kerap dikaitkan dengan berbagai mitos, salah satunya  larangan  mengonsumsi durian  bersamaan dengan obat-obatan.  Meskipun  belum ada  penelitian  ilmiah  yang  secara  khusus  membuktikan  adanya  interaksi  negatif  antara  durian  dengan  obat-obatan,  beberapa  ahli  kesehatan  menyarankan  untuk  memberi  jeda  waktu  antara  konsumsi  keduanya.

Durian  mengandung  berbagai  zat  seperti  methanol,  ethanol,  dan  sulfur,  yang  dapat  meningkatkan  produksi  gas  dalam  saluran  pencernaan  dan  menimbulkan  efek  samping  seperti  perut  kembung  dan  mual.  Kondisi  ini  dikhawatirkan  dapat  mempengaruhi  penyerapan  obat  atau  memperburuk  kondisi  kesehatan  tertentu.

Memberikan  jeda  waktu  antara  konsumsi  durian  dan  minum  obat  dimaksudkan  untuk  memberikan  waktu  bagi  tubuh  untuk  mencerna  durian  dan  mengurangi  potensi  efek  samping  yang  dapat  mempengaruhi  penyerapan  obat.  Jeda  waktu  yang  disarankan  umumnya  sekitar  1-2  jam,  namun  dapat  bervariasi  tergantung  pada  jenis  obat  dan  kondisi  kesehatan  individu.

BACA JUGA:Nikmati Kuah Santan Khas yang Nikmat! Begini Cara Membuat Opor Ayam Bebek

BACA JUGA:Ubah Orang yang Merendahkanmu Jadi Menghargaimu, Terapkan Sikap Ini!

Selain  durian,  ada  beberapa  jenis  buah  lain  yang  juga  perlu  diperhatikan  konsumsinya  bersamaan  dengan  obat-obatan,  di  antaranya:

1. Jeruk: Kandungan  asam  sitrat  dalam  jeruk  dapat  mempengaruhi  penyerapan  beberapa  jenis  obat.

2. Anggur:  Beberapa  jenis  anggur  mengandung  senyawa  yang  dapat  menghambat  kerja  enzim  yang  berperan  dalam  metabolisme  obat.

3. Apel:  Senyawa  quercetin  dalam  apel  dapat  mempengaruhi  kerja  protein  transpor  obat  di  usus.

4. Nanas:  Enzim  bromelain  dalam  nanas  dapat  meningkatkan  penyerapan  beberapa  jenis  obat.

5. Alpukat:  Alpukat  mengandung  zat  yang  dapat  menghambat  kerja  enzim  yang  berperan  dalam  metabolisme  banyak  jenis  obat.

BACA JUGA:Jaga Rahasia Tingkatkan Integritasmu! Begini Cara Menjaga Rahasia Tempat Kerja

BACA JUGA:Ayam Tangkap! Kuliner Khas Aceh yang Nikmat dan Lezat, Begini Cara Membuatnya

Penting  untuk  diingat  bahwa  reaksi  setiap  individu  terhadap  kombinasi  buah  dan  obat  dapat  berbeda-beda.  Faktor-faktor  seperti  jenis  obat,  dosis,  kondisi  kesehatan,  dan  jumlah  buah  yang  dikonsumsi  dapat  mempengaruhi  tingkat  interaksi.

Konsultasikan  dengan  dokter  atau  apoteker  mengenai  aturan  minum  obat  dan  konsumsi  buah-buahan,  terutama  jika  Anda  memiliki  kondisi  kesehatan  tertentu  atau  sedang  mengonsumsi  obat-obatan  dalam  jangka  panjang.  Dengan  demikian,  Anda  dapat  menikmati  buah-buahan  sekaligus  memastikan  efektivitas  dan  keamanan  pengobatan.

Kategori :