RMONLINE.ID - Sarapan di hotel menjadi salah satu fasilitas yang dinantikan banyak tamu karena hidangan yang bervariasi dan konsep prasmanan yang memungkinkan kita memilih menu sesuai selera.
Namun, beberapa tamu kadang bertanya-tanya apakah boleh membawa pulang atau membungkus sisa makanan dari prasmanan untuk dinikmati di kamar atau saat bepergian.
Pada umumnya, kebijakan hotel melarang tamu untuk membungkus makanan dari area sarapan. Alasannya sederhana: sarapan buffet disediakan untuk konsumsi di tempat, bukan untuk dibawa. Larangan ini juga membantu mencegah pemborosan makanan.
BACA JUGA:Terdengar Kren dan Asing, Ternyata Makanan dan Minuman Ini Hanya Singkatan
BACA JUGA:Apa Jadinya Jika Kita Tidak Memiliki Emosi?
Saat tamu mengambil porsi berlebihan atau membawa wadah sendiri, makanan berisiko tidak dihabiskan dan terbuang sia-sia. Selain itu, hotel perlu menjaga standar kebersihan dan kenyamanan bagi semua tamu. Mematuhi aturan ini adalah bentuk penghargaan terhadap fasilitas yang disediakan.
Jika tamu ingin menikmati makanan di kamar, biasanya ada solusi yang bisa dipertimbangkan. Beberapa hotel menawarkan opsi layanan kamar untuk mengantar sarapan, atau tamu bisa meminta bantuan petugas untuk membawa porsi tertentu ke kamar.
BACA JUGA:4 Alasan Kenapa Kucing Kesayanganmu Suka Kabur dari Rumah, Merasa Tidak Nyaman?
BACA JUGA:Bukan Ditularkan, Mari Mengenal Penyakit-penyakit PTM dan juga Penyebabnya
Selain itu, saat memilih makanan di prasmanan, disarankan mengambil dalam porsi secukupnya dan menghindari mengisi penuh piring hanya untuk memastikan semua menu dicoba. Cara ini akan membuat sarapan lebih.
Secara keseluruhan, aturan sarapan di hotel berbeda-beda. Meskipun ada hotel yang mungkin fleksibel, mematuhi kebijakan yang ada merupakan bagian dari etika saat menginap. Dengan mengambil porsi yang tepat dan menghormati aturan tempat, pengalaman menginap akan terasa lebih menyenangkan bagi semua pihak.*