Lanjutnya, sekarang mereka terus bergerak bahkan tiap malam biasanya selesai hingga larut malam, karena sistemnya door to door.
Pendukung dan basis mereka dalam pilkada ini jelas, pasti dan terukur. Tidak mungkin mengajak seluruh warga memilih nomor urut 1, calon lain juga akan dapat suara.
Intinya nomor urut 1 ingin Pilkada ini damai, aman dan tertib. Mereka tidak menginginkan keributan di media sosial yang bisa membuat perpecahan.
"Kita sistemnya damai, untuk apa saling serang dan caci maki di media sosial. Jalan saja kita ajak masyarakat berpikir cerdas saat menggunakan hak suaranya," tutupnya.*