RMONLINE.ID – Serangan jantung masih menjadi momok menakutkan yang mengintai siapa saja. Seringkali, serangan jantung datang tiba-tiba tanpa gejala yang jelas. Namun, tahukah Anda bahwa beberapa kebiasaan sepele yang kita lakukan sehari-hari ternyata bisa meningkatkan risiko terkena serangan jantung? Mari kita simak 5 kebiasaan tersebut agar kita bisa lebih waspada dan menjaga kesehatan jantung kita.
1. Malas Bergerak (Mager)
Di era modern ini, banyak dari kita yang terjebak dalam gaya hidup sedenter, alias kurang bergerak. Kebiasaan seperti duduk terlalu lama di depan komputer, menonton televisi berjam-jam, atau jarang berolahraga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Kurangnya aktivitas fisik menyebabkan penumpukan lemak, peningkatan kolesterol jahat, dan tekanan darah tinggi, yang semuanya merupakan faktor risiko serangan jantung.
BACA JUGA:5 Persyaratan Penting agar Hubunganmu Berjalan Seumur Hidup
BACA JUGA:4 Zodiak yang Suka Ngomong Blak-Blakan tanpa Memikirkan Orang Lain
2. Pola Makan Tidak Sehat
Makanan cepat saji, makanan olahan, dan minuman manis memang menggoda selera, namun konsumsi berlebihan bisa berdampak buruk bagi jantung. Makanan tinggi lemak jenuh, gula, dan garam dapat meningkatkan kolesterol, tekanan darah, dan berat badan, yang pada akhirnya meningkatkan risiko penyakit jantung. Sebaliknya, perbanyaklah konsumsi buah, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak untuk menjaga kesehatan jantung.
3. Merokok
Merokok adalah salah satu penyebab utama penyakit jantung. Zat-zat berbahaya dalam rokok merusak pembuluh darah, meningkatkan tekanan darah, dan mengurangi kadar oksigen dalam darah. Perokok aktif maupun pasif sama-sama berisiko terkena serangan jantung. Berhenti merokok adalah langkah terbaik untuk melindungi jantung Anda.
BACA JUGA:Lama Dijajah Belanda, Kenapa Orang Indonesia Tidak Bisa Berbahasa Belanda?
BACA JUGA:Ingin Tampak Lebih Muda? 5 Ciri Orang Beraura Positif yang Bisa Anda Tiru untuk Penampilan Awet Muda
4. Stres Berlebihan
Stres yang tidak dikelola dengan baik bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental, termasuk kesehatan jantung. Saat stres, tubuh melepaskan hormon kortisol yang dapat meningkatkan tekanan darah dan gula darah. Stres kronis juga bisa memicu kebiasaan tidak sehat seperti merokok, makan berlebihan, dan kurang tidur, yang semuanya meningkatkan risiko penyakit jantung.
5. Kurang Tidur
Tidur yang cukup sangat penting bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk kesehatan jantung. Kurang tidur dapat mengganggu keseimbangan hormon, meningkatkan tekanan darah, dan meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Usahakan untuk tidur 7-8 jam setiap malam agar tubuh dan jantung Anda tetap sehat.