Duo Lifter Jabar Berjaya, Imam Jamaludin Pecahkan Rekor, Muhammad Rifqy Pertahankan Gelar Juara PON 2024

Kamis 12-09-2024,12:30 WIB
Reporter : M. Asroful Anwar
Editor : Fitriani

RMONLINE.ID – Arena angkat besi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di GOR Seramoe, Banda Aceh, menjadi saksi sejarah ketika lifter Jawa Barat, Imam Jamaludin, memecahkan rekor nasional dan PON sekaligus dalam kelas 109 kg putra. Prestasi gemilang ini mengantarkannya meraih medali emas, sementara Muhammad Rifqy berhasil mempertahankan gelar juaranya.

Imam Jamaludin tampil memukau dengan total angkatan mencapai 338 kg, melampaui rekor nasional sebelumnya di angka 325 kg dan rekor PON yang tercatat 322 kg. Pencapaian luar biasa ini diraih melalui angkatan snatch terbaik 148 kg dan clean and jerk terbaik 190 kg. Kemenangan ini sekaligus mencatatkan namanya dalam sejarah PON sebagai pemecah rekor.

BACA JUGA:Merasa Hidup Monoton dan Gitu-Gitu Aja? Coba Lakukan 5 Hal Ini

BACA JUGA:Jangan Silent Treatment, Begini Cara Menghadapi Pasangan yang Kurang Berkomunikasi

Muhammad Rifqy, lifter andalan Jawa Barat lainnya, juga menunjukkan performa impresif di kelas 89 kg putra. Ia berhasil mempertahankan medali emas yang diraihnya pada PON sebelumnya dengan total angkatan 331 kg. Meskipun tidak memecahkan rekor, Rifqy tetap tampil dominan dan membuktikan kelasnya sebagai salah satu lifter terbaik di Indonesia.

Prestasi gemilang kedua lifter Jawa Barat ini menjadi kebanggaan bagi kontingen mereka. Jawa Barat terus menunjukkan dominasinya di cabang olahraga angkat besi, menambah koleksi medali emas mereka di PON 2024. Kemenangan Imam dan Rifqy menjadi inspirasi bagi lifter-lifter muda Indonesia untuk terus berjuang dan berprestasi di ajang olahraga nasional maupun internasional.

Keberhasilan Imam Jamaludin memecahkan rekor tidak lepas dari kerja keras dan dedikasinya dalam berlatih. Ia menjalani program latihan intensif selama berbulan-bulan untuk mempersiapkan diri menghadapi PON 2024. Dukungan dari pelatih, keluarga, dan rekan-rekan setim juga menjadi motivasi tambahan baginya untuk meraih prestasi terbaik.

BACA JUGA:Benarkah Wajah Milenial Menua Lebih Lambat dan Gen Z Terlihat Lebih Tua dari Usianya? Apa Penyebabnya

BACA JUGA:Mirip Tapi Tak Sama! Inilah Perbedaan Psikolog dan Psikiater yang Jarang Diketahui

Muhammad Rifqy juga memiliki kisah inspiratif di balik keberhasilannya mempertahankan gelar juara. Ia sempat mengalami cedera yang mengancam kariernya, namun semangat pantang menyerah membawanya kembali ke arena angkat besi. Dengan tekad kuat dan disiplin tinggi, Rifqy membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk meraih prestasi.

PON 2024 menjadi ajang pembuktian bagi para atlet Indonesia untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Pertandingan angkat besi kali ini dipenuhi dengan persaingan ketat dan penampilan-penampilan memukau dari para lifter. Selain Imam dan Rifqy, lifter-lifter dari provinsi lain juga menunjukkan potensi besar dan memberikan perlawanan sengit.

Cabang olahraga angkat besi di PON 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat Indonesia. Semangat juang, kerja keras, dan dedikasi para atlet menjadi teladan bagi generasi muda untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa.

Pencapaian Imam Jamaludin dan Muhammad Rifqy di PON 2024 diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi perkembangan olahraga angkat besi di Indonesia. Dengan dukungan dan pembinaan yang tepat, Indonesia memiliki potensi besar untuk melahirkan lifter-lifter kelas dunia yang mampu bersaing di tingkat internasional.

PON 2024 masih berlangsung dengan berbagai cabang olahraga lainnya yang siap mempertontonkan aksi-aksi menarik. Masyarakat Indonesia diharapkan terus memberikan dukungan kepada para atlet yang berjuang demi mengharumkan nama bangsa. Semoga PON 2024 menjadi momentum kebangkitan olahraga Indonesia dan melahirkan lebih banyak lagi atlet-atlet berprestasi di masa depan.* 

Kategori :